Kepergok Mencuri, 2 Pelaku di Musi Rawas Tembak Paha-Dada Jimmy Sebanyak 2 Kali

Sumatera Selatan

Kepergok Mencuri, 2 Pelaku di Musi Rawas Tembak Paha-Dada Jimmy Sebanyak 2 Kali

Prima Syahbana - detikSumbagsel
Minggu, 07 Jan 2024 18:33 WIB
Ilustrasi penembakan
Foto: Ilustrasi oleh Edi Wahyono
Musi Rawas -

Jimmy Pranata (28), warga Sumber Harta, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan (Sumsel) ditembak orang tak dikenal sepulang dari salat subuh berjemaah di masjid. Dua pelaku menembak korban sebanyak 2 kali di paha kiri dan dada mengenai tulang rusak kanan.

Peristiwa itu terjadi di depan rumah orang tua korban di RT 03, Kelurahan Sumber Harta, Kecamatan Sumber Harta, Musi Rawas pada Minggu (7/1/2024) pukul 05.00 WIB.

"Iya benar, korban berinisial JP (28), ASN. Korban mengalami 2 luka tembak oleh orang tak dikenal. Korban sadar, dan saat ini menjalani operasi pengangkatan proyektil dari luka tembak paha kiri dan rusuk kanan," kata Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi kepada detikSumbagsel, Minggu (7/1/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari hasil analisa sementara, kasus tersebut lantaran pelaku kepergok mau melakukan percobaan pencurian.

"Pelaku ini sudah melakukan pencurian di TKP lain, dan ingin kembali melakukan percobaan pencurian namun kepergok korban, hingga akhirnya menembak korban," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Andi menjelaskan kronologis kejadian tersebut, yakni bermula pada saat korban hendak ke rumah orang tuanya yang lokasinya berada di samping rumah korban usai salat subuh berjemaah di masjid. Saat berada di simpang 3 dekat rumah orang tuanya, korban melihat 1 orang duduk di sepeda motor bebek, dan melihat juga ada 1 orang pria berdiri di warung milik orang tua korban.

"Korban dihadang oleh pelaku yang berada di depan warung dan sempat bertanya ke korban. Kemudian satu pelaku langsung mengeluarkan senpira laras pendek, menembak ke arah korban dan mengenai paha kiri dan mengalami luka bakar karena mengenai handphonenya," kata dia.

Kemudian pria yang duduk di sepeda motor tersebut langsung menjemput pelaku.

"Korban berusaha melawan dan mendekati pelaku, akan tetapi pelaku menembakkan kembali senpira ke arah korban, mengenai tulang rusuk kanan korban. Lalu kedua pelaku langsung melarikan diri," kata dia.

Andi mengungkap, dari hasil analisa, motifnya diduga pelaku kepergok hendak mencuri. Pelaku ini, kata dia, ketahuan warga telah melakukan pencurian pada pukul 04.30 WIB di rumah warga lain yakni Solikin dan Indra yang berada di belakang rumah orang tua korban yang berjarak 500 meter.

"Info warga pelaku ini berlari ke arah depan jalan poros, dan kemungkinan pelaku berdiri di depan warung milik orang tua korban. Pada saat itu pelaku bertemu dengan korban yang akan ke rumah orang tuanya. Pelaku mengira korban ingin menangkapnya karena ketahuan melakukan pencurian di rumah Solikin dan Indra sehingga pelaku menembak korban," jelasnya.

Korban pun mengalami luka tembak di paha sebelah kiri, dan paha mengalami luka bakar sedikit serta luka tembak di tulang rusuk sebelah kanan. Pelaku pun langsung dilarikan ke RS Siti Aisyah Lubuklinggau untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Polisi sudah melakukan olah TKP, mengecek kondisi korban dan mengintrogasinya. Lalu kami juga sudah mengumpulkan barang bukti berupa pakaian korban, handphone korban dan handphone korban lain Solikin. Kami juga sudah menelusuri kamera CCTV di TKP dan jalur arah pelaku melarikan diri," kata dia.

Andi pun mengatakan pihaknya terus berupaya mengejar 2 pelaku tersebut.

"Kami sedang melakukan penyelidikan dan mengejar pelaku penembakan tersebut," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, warga di Kecamatan Sumber Harta, Musi Rawas (Mura), dihebohkan dengan adanya peristiwa penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) bermotor. Polisi pun tengah menyelidiki kabar tersebut.

Informasi dihimpun detikSumbagsel, peristiwa itu terjadi di sebuah Desa di Kecamatan Sumber Harta, Mura, Minggu (7/1/2023) pagi, dialami seorang pria berinisial J. J dikabarkan terluka usai warga mendengar dua kali letusan senjata api yang di letusan oleh terduga pelaku yang mengendarai sepeda motor tak jauh dari kediaman orang tuanya.

Sebelum kejadian, J disebut hendak pulang ke rumahnya usai menunaikan salat subuh berjamaah di masjid atau musala yang juga tak berada jauh dari kediamannya, dengan berjalan kaki.

Belum diketahui pasti luka tembak di bagian nana yang diderita J, karena usai kejadian wagar sekitar yang melihat J terluka berdarah mendadak heboh melarikan J untuk mendapatkan pertolongan medis di rumah sakit.

Kapolres Mura AKBP Andi Supriadi tak menampik adanya kejadian itu. Hanya saja Andi meminta waktu untuk dapat memberikan penjelasan secara rinci karena anggotanya di lapangan masih melakukan penyelidikan.

"Iya, nanti kita sampaikan informasi lengkapnya. Anggota masih lidik," kata AKBP Andi dikonfirmasi detikSumbagsel.




(dai/dai)


Hide Ads