Jasad Rudi (38), target operasi (TO) Polres Musi Rawas Utara ditemukan oleh seorang petani bernama Juanda (63). Saat ditemukan, kondisi Rudi terbilang mengenaskan hingga sempat menggegerkan warga setempat.
Kasat Reskrim Polres Musi Rawas Utara (Muratara) AKP Sofian Hadi mengungkap berdasarkan pengakuan Juanda, jasad Rudi ditemukan dalam kondisi membusuk. Tak hanya itu, ada sejumlah biawak juga di atasnya.
Jasad Rudi sendiri ditemukan pada Sabtu (30/12/2023) pagi sekitar pukul 08.30 WIB. Kala itu, Juanda tengah melintas berperahu di Sungai Rawas, Desa Karang Anyar, Kecamatan Rupit. Di tengah perjalanannya ke kebun itu, Juanda melihat ada mayat mengapung.
"Saat itu Juanda melihat ada empat ekor biawak yang berada di atas mayat dan sedang menggigit atau memakan bagian wajah dan leher dari mayat tersebut. Melihat hal itu Juanda langsung menghampiri dan mendatangi mayat tersebut, lalu dia mengusir biawak yang sedang memakan wajah dan leher dari mayat," ungkap Sofian kepada detikSumbagsel, Selasa (2/1/2024).
Sofian melanjutkan, Juanda berupaya mengamankan mayat Rudi dengan cara diikat ke perahunya menggunakan tali. Lantas jasad itu ditariknya ke tepian. Juanda menyandarkan jasad Rudi di pohon dekat sungai.
"Setelah itu, Juanda memanggil dan meminta pertolongan warga untuk menjaga mayat tersebut agar tidak kembali digigit atau dimakan oleh biawak. Juanda pun pergi kembali ke desa dan melaporkan kejadian penemuan mayat tersebut ke Kepala Desa Karang Anyar dan kemudian mayat seorang laki-laki tersebut dibawa ke RSUD Rupit untuk dilakukan Visum Et Repertum," sambung Sofian.
Sebelum ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan, Rudi diketahui merupakan target operasi (TO) Polres Muratara dalam kasus narkoba. Beberapa hari sebelum ditemukan, Rudi kabur dari kejaran polisi dan jatuh ke sungai.
Polisi yang mengejar menemukan motor dan helm tak jauh dari lokasi Rudi jatuh. Belum diketahui pasti apakah warga Singkut, Kabupaten Sarolangun, Jambi itu terkena tembakan petugas sebelum tercebur ke dalam sungai.
Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto tak menampik ketika dikonfirmasi terkait penemuan jasad Rudi dalam kondisi tak wajar tersebut. Dia juga membenarkan bahwa Rudi memang merupakan TO Satresnarkoba yang kabur saat akan ditangkap.
"Iya, memang benar (Rudi merupakan TO Satresnarkoba)," kata Koko dikonfirmasi detikSumbagsel pada Senin (1/1/2024) malam.
(des/des)