Peristiwa berdarah dengan senjata tajam (sajam) antara tetangga bikin heboh warga di Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan. Satu korban yang merupakan ibu rumah tangga (IRT) dikabarkan tewas dengan luka bacok di kepala.
"Iya benar, ada korban yang meninggal dunia," kata Kasat Reskrim Polres OKU Timur, Kompol Hamsal dikonfirmasi detikSumbagsel, Senin (30/10/2023).
Informasi dihimpun, peristiwa berdarah antara tetangga itu terjadi di Dusun VI, Desa Peracak, Kecamatan Bunga Mayang, OKU Timur, pada Sabtu (28/10/2023) sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun identitas korban tewas yakni ibu rumah tangga (IRT) bernama Maysaro (35), warga desa setempat. Dia tewas karena kepalanya pecah usai dibacok parang di bagian belakang.
Sebelum tewas, Maysaro disebut sempat bertengkar atau cekcok mulut dengan tetangganya, Erwanto (53). Ternyata adu mulut itu berkembang menjadi adu sajam membuat heboh warga setempat.
"Iya (peristiwa tewasnya Maysaro) bermula dari pertengkaran antar tetangga," kata Hamsal.
Ayah Maysaro, M Abdul Kadir (63) sempat datang menghampiri keduanya dengan membawa sebilah parang. Mereka akhirnya bertengkar hebat dan saling serang pakai sajam di sana.
Akibatnya, Maysaro tewas mengenaskan dengan luka di kepalanya. Kemudian Erwanto menderita luka di bagian kiri kepala belakang, leher belakang, dan lengan kiri atas. Sedangkan Abdul mengalami luka di lengan kanan, dada kiri, dan perut bawah sebelah kiri.
Erwanto dan Abdul hingga kini masih dirawat di RS. Informasinya beredar, keduanya juga dalam keadaan kritis pasca kejadian berdarah itu.
Hamsal mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan sementara dan pemeriksaan sejumlah saksi di lapangan, pihaknya telah menetapkan tersangka dalam insiden tersebut. Hanya saja, Hamsal masih enggan menjelaskan secara gamblang siapa yang menjadi tersangka di antara Erwanto dan Abdul.
"Sudah (ada yang ditetapkan tersangka), tapi masih dalam perawatan di rumah sakit," singkat Hamsal.
(des/des)