Setelah Viral Kakak-Adik Ngadu ke Presiden, Ayah Pembunuh Ibu Ditangkap

Lampung

Setelah Viral Kakak-Adik Ngadu ke Presiden, Ayah Pembunuh Ibu Ditangkap

Tommy Saputra - detikSumbagsel
Rabu, 26 Jul 2023 19:32 WIB
Kakak adik di Lampung Tengah minta Presiden dan Kapolri tangkap ayah mereka yang telah membunuh ibu mereka.
Foto: Tangkapan layar video
Lampung -

Setelah viral video dua bocah di Lampung Tengah mengadu ke Presiden Joko Widodo dan Kapolri meminta pembunuh ibu mereka ditangkap, polisi langsung bergerak menangkap pelaku. Pelaku bernama Rangga Prayoga yang tak lain ayah kedua bocah itu ditangkap di Kalimantan Barat.

Dari informasi yang dihimpun detikSumbagsel, penangkapan itu terjadi pada Rabu (26/7/2023) dinihari di Kecamatan Empanang, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Dikonfirmasi kabar tersebut, Kasatreskrim Polres Lampung Tengah, AKP Dwi Atma Yofi Wirabrata membenarkannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya benar, sudah tertangkap tadi malam pukul 03.00 WIB. Pelaku kami tangkap di kediamannya di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat," kata dia, Rabu (26/7/2023).

Menurut Dwi, saat ini pelaku masih dalam perjalanan ke Lampung. Namun, belum dijelaskan bagaimana kronologi penangkapan.

ADVERTISEMENT

"Masih dalam perjalanan ke Lampung, kami tangkap pelaku berinisial RP ini berkoordinasi dengan Polda Kalimantan Barat," tandasnya.

Pelaku juga akan diperiksa lebih lanjut sesampainya di Lampung untuk mendalami motif serta kronologi pembunuhan.

Viral di media sosial dua bocah di Lampung Tengah mengadu ke Presiden Joko Widodo dan Kapolri. Keduanya mengadu karena pembunuh ibu mereka tak kunjung tertangkap selama 7 tahun lamanya.

Dalam video yang diterima detikSumbagsel, kakak adik yang diketahui bernama ARP (11) serta SAN (9) meminta tolong kepada Jokowi untuk segera menangkap ayahnya yang melakukan pembunuhan terhadap ibu mereka bernama Kitri Sutrisna Wati.

"Assalamualaikum wwarahmatullahi wabarakatuh, kepada Pak Jokowi dan Pak Listyo, saya minta tolong kepada bapak untuk menangkap bapak saya yang telah membunuh ibu saya. Pada tragedi di tahun 2015 itu, bapak saya membunuh ibu saya di depan saya. Pada tahun itu saya masih kecil, jadi saya minta kepada bapak Jokowi untuk menangkap ayah saya, terimakasih," kata ARP didampingi adiknya sambil memegang bingkai foto almarhumah ibunya.

Kakak-adik itu saat ini tinggal bersama neneknya di rumah geribik di Dusun Adiluhur, Kelurahan Bandar Sakti, Kecamatan Terusan Nyunyai, Kabupaten Lampung Tengah.




(des/mud)


Hide Ads