Kebangkrutan Tupperware Makin Dekat!

Kebangkrutan Tupperware Makin Dekat!

Muhamad Aghasy Putra Hazli - detikSumbagsel
Rabu, 18 Sep 2024 20:20 WIB
Tupperware
Produk Tupperware/Foto: Tupperware.com
Palembang -

Tupperware merupakan produsen wadah penyimpanan makanan asal Amerika Serikat, yang namanya sudah dikenal luas di dunia. Kini, Tupperware terancam bangkrut atau gulung tikar.

Bahkan, beberapa anak perusahaan Tupperware telah mengajukan kebangkrutan di AS. Sebab, mereka mengalami kerugian yang membengkak.

Dikutip detikFinance dari BBC pada Rabu (18/9/2024), Presiden dan CEO Tupperware Brands Corporation, Laurie Ann Goldman mengatakan mereka akan meminta izin pengadilan untuk memulai proses penjualan bisnisnya. Mereka juga ingin perusahaan terus beroperasi selama proses kebangkrutan berlangsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tahun lalu, perusahaan sudah memperingatkan soal kebangkrutan. Kecuali jika Tupperware mendapatkan pendanaan baru dengan cepat. Tupperware juga sudah berusaha untuk menargetkan penjualan ke pelanggan yang lebih muda.

"Kami berencana untuk terus melayani para pelanggan kami yang berharga dengan produk-produk berkualitas tinggi yang mereka sukai dan percayai selama proses ini," ujar Laurie dikutip BBC.

ADVERTISEMENT

Saham Tupperware jatuh lebih dari 50% di minggu ini, setelah ada laporan bahwa mereka berencana untuk mengajukan kebangkrutan. Tupperware telah berjuang selama bertahun-tahun dalam membendung penurunan penjualan produknya.

Selama pandemi, Tupperware sempat mengalami lonjakan penjualan karena tren memasak di rumah. Namun itu tak banyak membantu. Kenaikan biaya bahan baku, upah, dan biaya transportasi juga menggerogoti margin keuntungannya.

Saat ini perusahaan sedang mempersiapkan pengajuan kepailitan. Meski begitu, rencana pengajuan kepailitan masih belum final dan bisa saja berubah.

Seperti diketahui, Tupperware mendominasi pasar selama bertahun-tahun. Nama Tupperware sudah menjadi sangat identik dengan wadah penyimpanan makanan. Sehingga banyak orang menggunakan namanya ketika merujuk pada wadah plastik apa pun, meski bukan merek Tupperware.

Perusahaan itu didirikan pada 1946 oleh Earl Tupper, yang mematenkan segel kedap udara yang fleksibel. Perusahaan itu mulai terkenal pada tahun 1950-an dan 1960-an, ketika orang-orang mengadakan 'Pesta Tupperware' di rumah mereka untuk menjual wadah plastik kepada teman dan tetangga.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di detikFinance dengan judul Tupperware di Tepi Jurang Kebangkrutan!.




(sun/des)


Hide Ads