Pertamina Inspeksi SPBE-Agen Antisipasi Kelangkaan LPG 3 Kg

Sumatera Selatan

Pertamina Inspeksi SPBE-Agen Antisipasi Kelangkaan LPG 3 Kg

Rio Roma Dhoni - detikSumbagsel
Rabu, 29 Mei 2024 21:26 WIB
Pertamina Patra Niaga Sumbagsel inspeksi SPBBE.
Pertamina Patra Niaga Sumbagsel inspeksi SPBE dan agen LGP 3 kg. Foto: Rio Roma Dhoni/detikcom
Palembang -

Pertamina bersama Dinas Perdagangan dan Polda Sumsel melakukan sidak ke SPBE dan agen terkait isu kelangkaan dan pengurangan isi pada gas LPG 3 kg di masyarakat pada Rabu (29/5/2024).

Sidak pertama di lakukan Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPBE) di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Siring Agung, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang. Kemudian di lanjutkan ke gudang agen LPG 3 kg yang tidak jauh dari lokasi pertama.

Kabid Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Dinas Perdagangan Sumsel RM Fauzi mengatakan kunjungan atau sidak dilakukan terkait laporan kelangkaan LPG 3 Kg yang saat ini terjadi di masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita cari akar permasalahannya dimana kelangkaan nya. Kita tinjau SPBE dan agen maupun pangkalan gas yang ada di Palembang," katanya saat diwawancarai detikSumbagsel di lokasi.

Setelah meninjau SPBE, ia menjelaskan dari tahap awal pengisian sampai akhir semuanya berjalan dengan aman dan bagus sesuai dengan ketentuan.

ADVERTISEMENT

"Nanti kita akan tinjau juga ke agen atau pangkalan untuk mengetahui penyebab kelangkaan itu, apakah dari distribusinya tidak tahan asas, atau agen atau penangkalan bermain (curang)," ujarnya.

Ia menegaskan juga data Pertamina menunjukkan kondisi ketersediaan LPG 3 kg sudah baik dan bagus. Dari agen juga sudah terpenuhi. Namun, masih ada masyarakat yang menjerit akan kelangkaan.

"Ini harus segera kita cari permasalahannya di mana karena ini terkait masyarakat," ujarnya.

Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan mengatakan Pertamina rutin melaksanakan inspeksi bekerja sama dengan aparat penegak hukum dan dinas terkait. Demi memastikan kualitas dan kuantitas produk LPG tersalurkan dengan baik, Pertamina juga melakukan Management Walkthrough (MWT) ke SPBE. MWT juga dilakukan ke Fuel Terminal (FT) dan Aviation Fuel Terminal (AVT) untuk memantau distribusi BBM.

"Pertamina Patra Niaga mewajibkan seluruh SPBE melakukan langkah Standard Operation Procedure (SOP) sebelum pengisian ke tabung gas," tegas Nikho.

Sementara itu, Sales Area Manager Pertamina Patra Niaga Wilayah Sumsel Jimy Wijaya mengatakan pihaknya telah mengukur berat timbangan dan berat LPG yang sampai di masyarakat.

"Distribusi kita di Sumsel cukup baik dan lancar dari SPBE, agen dan pangkalan. Semoga pendistribusiannya lancar dan pengawas akan tetap kita lakukan bersama Forkopimda dan Polda Sumsel," katanya.

Dari hasil sidak, tidak ditemukan adanya pengurangan berat pada LPG 3 kg. Namun untuk memastikan, pihaknya tetap akan melakukan inspeksi untuk penelusuran distribusi.

"Nanti kita akan menelusuri pendistribusiannya sampai di masyarakat atau penggunanya agar tepat sasaran. Kita tekankan kepada agen dan pangkalan agar pembelian dicatat menggunakan Merchant Apps MyPertamina," ujarnya.

Pihaknya juga akan mengantisipasi kenaikan permintaan di masyarakat ditambah isu kelangkaan gas LPG, dengan menambah suplay Gas LPG sebab telah mendekati Hari Raya Idul Adha.




(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads