Lanosin Ganti Direktur RSUD Martapura Buntut Viral Jenazah Diangkut Pikap

Sumatera Selatan

Lanosin Ganti Direktur RSUD Martapura Buntut Viral Jenazah Diangkut Pikap

A Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Rabu, 09 Apr 2025 08:40 WIB
Bupati OKU Timur tunjuk direktur baru RSUD Martapura.
Foto: Bupati OKU Timur tunjuk direktur baru RSUD Martapura. Dok. Istimewa
OKU Timur -

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Martapura di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan berganti. Kini posisinya diisi Gondo Roleli. SK penunjukan diserahkan Bupati OKU Timur Lanosin.

Pergantian pejabat itu imbas ambulans yang habis bensin dan sopir tidak standby di tempat ketika ada pasien meninggal. Keluarga jenazah kemudian merekam kejadian tersebut dan bikin heboh. Selanjutnya jenazah dibawa pulang menggunakan pikap.

Terkait pelayanan itu, Lanosin meminta maaf kepada masyarakat. Dia menyebut kejadian itu merupakan kelalaian RSUD dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Seharusnya, pelayanan tetap berjalan meski saat libur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya mohon maaf yang setinggi-tingginya kepada masyarakat akibat kelalaian pelayanan RSUD Martapura," ujar Lanosin, Selasa (8/4/2025).

Menurutnya, perlu reformasi untuk perbaikan pelayanan di rumah sakit tersebut. Tak hanya pegawai, dia juga meminta perbaikan pada pelayanan kepada masyarakat.

ADVERTISEMENT

"Hari ini saya resmi menyerahkan SK penunjukan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Rumah Sakit Martapura Kepada Gondo Roleli guna pembenahan pelayanan kesehatan yang dikeluhkan oleh masyarakat selama ini," sambungnya.

Dia menyebut, rotasi pejabat di rumah sakit tidak secara instan dilakukan. Pihaknya telah memberikan kesempatan untuk melakukan evaluasi.

"Maka mulai saat ini kita lakukan penyegaran dalam manajemen rumah sakit ini agar semuanya dapat dibenahi," katanya.

Lanosin menegaskan bahwa tidak akan menolerir siapa saja yang tidak mampu bekerja dengan baik. Dia menyebut, membutuhkan pegawai yang bisa mengabdi, benar-benar memahami, dan mampu menerapkan pelayanan.

"Bukan sebaliknya, yang menciptakan kebijakan sendiri namun merugikan lainnya," jelasnya.

Lanosin juga berpesan kepada seluruh petugas rumah sakit untuk memberikan pelayanan maksimal dan prima. Hal ini menjadi atensi dan catatan yang harus diwujudkan agar tidak adalagi keluhan-keluhan masyarakat terkait pelayanan.

"Berikan pelayanan dengan senyum dan ramah agar masyarakat merasa puas. Kita berharap ke depan jangan ada lagi permasalahan atau kelalaian dalam pelayanan di rumah sakit umum ini," tukasnya.




(dai/dai)


Hide Ads