Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyoroti kondisi jalan lintas Sumatera di Provinsi Lampung yang minim penerangan. Bukan itu saja, Tito juga menyoroti angka kriminalitas jalan di Lampung yang rawan begal.
Hal tersebut diungkapkannya usai melakukan rapat kesiapan jelang mudik Lebaran di Kantor Gubernur Provinsi Lampung, Kamis (13/3/2025).
Terkait itu, Tito pun meminta Forkompinda Provinsi Lampung memperhatikan kondisi tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di Lampung juga ramai tindak pidana begal, saya pernah cek di pelabuhan banyak yang naik motor itu pada tidur karena takut (jalan malam), mereka tunggu siang baru pada jalan," katanya.
Untuk itu, Tito meminta kepada Pemprov Lampung, aparat kepolisian hingga TNI untuk membuat Jalan Lintas Sumatera Lampung ini aman dari para pelaku kejahatan.
"Sehingga saya mohon kepada Gubernur, Kapolda dan Danrem untuk jalan provinsi yang gelap diberi penerangan jadi masyarakat yakin akan aman," tegasnya.
"Jadi nanti Pak Gubernur, Kapolda dan Danrem ini dipetakan di mana-mana daerah yang rawan kemudian buat posko keamanan satu sampai dua km, dan saya minta ini segera dilakukan karena waktu ini tinggal satu Minggu," sambungnya.
Menurut dia, langkah-langkah tersebut dilakukan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan pemudik yang melewati jalur Lintas Sumatera.
"Kemudian kalau itu sudah dijalankan, selanjutnya dari Forkompinda ini yakni Gubernur, Kapolda dan Danrem bersama-sama memberikan pernyataan bahwa jalur lintas di Lampung ini aman," ujarnya.
(csb/csb)