Pemerintah Kota Bandar Lampung melakukan normalisasi sungai untuk mengatasi permasalahan banjir di wilayah tersebut. Upaya normalisasi itu dilakukan di tiga titik utama, yaitu Tanjung Senang, Kalibalau, dan Labuhan Ratu.
Sekretaris Pemerintah Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan mengatakan langkah ini sebagai bagian dari mitigasi bencana guna menghadapi musim penghujan.
"Setelah banjir, sekarang ada 3 lokasi yang terdampak paling parah, Tanjung Senang, Kedamaian, Labuhan Ratu. Jadi kita lakukan normalisasi di sungai yang berada di wilayah tersebut," katanya, Rabu (26/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain melakukan normalisasi sungai, Iwan menyatakan pihaknya juga saat ini tengah melakukan perbaikan tanggul-tanggul yang rusak usai banjir yang terjadi seminggu lalu.
"Untuk sungai kita sudah melakukan normalisasi dan memperbaiki tanggul serta dinding saluran drainase, sedang bekerja juga sekarang di 12 Kecamatan di Bandar Lampung," jelasnya.
Iwan menjelaskan normalisasi sungai ini menggunakan anggaran tak terduga dengan besaran mencapai Rp 10 miliar.
"Karena ini bencana, kita gunakan biaya tidak terduga, untuk kebencanaan sekitar Rp 10 miliar, untuk memperbaiki, itu di luar dana bantuan dari pusat. Karena bantuan dari pusat itu berupa barang," imbuhnya.
Untuk diketahui, peristiwa banjir yang terjadi di Bandar Lampung salah satu penyebabnya yakni adanya penyempitan sungai-sungai di Bandar Lampung.
(dai/dai)