3 Kali Baca Surah Yasin di Malam Nisfu Syaban, Ini Panduannya!

3 Kali Baca Surah Yasin di Malam Nisfu Syaban, Ini Panduannya!

Melati Putri Arsika - detikSumbagsel
Kamis, 13 Feb 2025 15:00 WIB
Skyline with minarets and domes at night
Ilustrasi malam Nisfu Syaban (Foto: Getty Images/iStockphoto/frikota)
Palembang -

Malam Nisfu Syaban merupakan salah satu malam yang istimewa dalam kalender Hijriah. Malam yang jatuh pada pertengahan bulan Syaban ini diyakini penuh keberkahan dan ampunan, di mana Allah SWT membuka pintu rahmat seluas-luasnya.

Berbagai amalan sunnah dianjurkan untuk dikerjakan pada malam mulai ini, salah satu yang populer yakni membaca surah Yasin sebanyak 3 kali. Amalan ini bukan hanya sebuah tradisi, tetapi mempunyai makna mendalam serta fadhilah yang luar biasa bagi yang mengamalkannya dengan penuh ikhlas dan khusyuk.

Menurut Syekh Muhammad bin Darwisy dalam buku Dakwah Kreatif: Muharram, Maulid Nabi, Rajab, dan Syaban milik Udji Asiyah, pembacaan surah Yasin pada malam Nisfu Syaban setelah Magrib merupakan hasil ijtihad sebagian ulama seperti Syekh Al Buni. Kegiatan ini tidak ada dalil sahihnya, tetapi bukanlah termasuk hal yang buruk untuk dilakukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengapa Membaca Surah Yasin di Malam Nisfu Syaban

Dikutip NU Online, Yasin adalah salah satu surat dalam Al-Quran yang diyakini kemuliaannya. Surat ini mengandung banyak nasihat dan pelajaran; karena itu, membacanya termasuk ibadah yang baik.

Anjuran membaca Yasin tiga kali pada malam nisfu Syaban disampaikan oleh KH Sholeh Darat. Baginya, setiap pembacaan surah Yasin mempunyai makna tersendiri. Diketahui, ia merupakan guru pendiri Nahdlatul Ulama Hadratussyekh Muhammad Hasyim Asy'ari dan pendiri Muhammadiyah KH Ahmad Dahlan.

ADVERTISEMENT

Tata Cara Baca Surah Yasin di Malam Nisfu Syaban

Pembacaan Yasin menjadi perantara sebelum berdoa di malam nisfu Syaban. Bagi yang ingin mengamalkan ibadah ini, dapat mengikuti panduan yang dilakukan para ulama pesantren. Berikut ketentuan dan tata cara membaca surah Yasin di malam nisfu Syaban:

1. Waktu Pelaksanaan

Pembacaan surah Yasin dilakukan ketika sudah memasuki malam nisfu Syaban, yakni mulai dari waktu Maghrib hingga Subuh di esok harinya. Untuk waktu yang dianjurkan, yakni setelah salat Magrib hingga sebelum Isya.

2. Persiapan Sebelum Membaca

  • Berwudhu terlebih dahulu sebelum memulai membaca. Pastikan diri dan pakaian yang dikenakan dalam keadaan suci.
  • Pilihlah tempat yang tenang dan khusyuk.
  • Kenakan pakaian yang sopan dan menutup aurat.
  • Duduklah di posisi yang menghadap kiblat saat membaca.

3. Urutan dan Tata Cara Membaca Yasin Tiga Kali

  • Membaca surah Yasin pertama dengan niat panjang umur di dalam ketaatan kepada Allah SWT.
  • Membaca surah Yasin kedua untuk niat murah rezeki yang halal.
  • Kemudian, dilanjutkan membaca doa nisfu Syaban.
  • Membaca surat Yasin lagi dengan niat memantapkan iman dan mati dalam keadaan beriman.
  • Terakhir, membaca doa nisfu Syaban

4. Bacaan Doa Malam Nisfu Syaban

Adapun untuk teks doa malam nisfu Syaban sebagai berikut:

اللّٰهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يُمَنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالإِكْرَامِ يَا ذَا الطَوْلِ وَالإِنْعَامِ لَا إِلٰهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللَّاجِيْنَ وَجَارَ المُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأْمَنَ الخَائِفِيْنَ اللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنَا عِنْدَكَ فِيْ أُمِّ الكِتَابِ أَشْقِيَاءَ أَوْ مَحْرُوْمِيْنَ أَوْ مُقَتَّرِيْنَ عَلَيْنَا فِي الرِزْقِ، فَامْحُ اللّٰهُمَّ فِي أُمِّ الكِتَابِ شَقَاوَتَنَا وَحِرْمَانَنَا وَاقْتِتَارَ رِزْقِنَا، وَاكْتُبْنَا عِنْدَكَ سُعَدَاءَ مَرْزُوْقِيْنَ مُوَفَّقِيْنَ لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِيْ كِتَابِكَ المُنْزَلِ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّكَ المُرْسَلِ: "يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الكِتَابِ" وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمـَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ العَــالَمِيْنَ

Arab-Latin: Allāhumma yā dzal manni wa lā yumannu 'alaika yā dzal jalāli wal ikrām, yā dzat thauli wal in'ām, lā ilāha illā anta zhahral lājīna wa jāral mustajīrīna, wa ma'manal khā'ifīn. Allāhumma in kunta katabtanā 'indaka fī ummil kitābi asyqiyā'a au mahrūmīna au muqattarīna 'alaynā fir rizqi, famhullāhumma fī ummil kitābi syaqāwatanā, wa hirmānanā waqtitāra rizqinā, waktubnā 'indaka su'adā'a marzūqīna muwaffaqīna lil khairāt. Fa innaka qulta wa qaulukal haqq fī kitābikal munzali 'ala lisāni nabiyyikal mursali "Yamhullāhu mā yasyā'u wa yutsbitu wa 'indahū ummul kitāb." Wa shallallāhu 'alā sayyidinā Muhammadin wa 'alā ālihī wa shahbihī wa sallama, walhamdulillāḥi rabbil 'ālamīn.

Terjemahan: "Wahai Tuhanku yang maha pemberi, Engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemilik kekayaan dan pemberi nikmat. Tiada Tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut. Tuhanku, jika Engkau mencatat kami di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezeki kami. Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata-sementara perkataan-Mu adalah benar-di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, 'Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki di sisi-Nya Lauh Mahfuzh.' Allah bershalawat dan bersalam atas Sayyidina Muhammad, keluarga, dan sahabatnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan sekalian alam."

Keutamaan Mengamalkan Surah Yasin

Dalam riwayat Baihaqi dari Abi Qalabah menjelaskan Yasin merupakan salah satu perantara untuk mendapatkan pengampunan dari Allah SWT. Sebagaimana lengkapnya berikut ini:

"Barangsiapa yang membaca surat Yasin, Allah mengampuni dosanya, dan barangsiapa yang membacanya ketika ia sedang tersesat, Allah akan memberi petunjuk, dan barangsiapa yang membacanya pada wanita yang mendapatkan kesulitan karena (oleh) anaknya, Allah akan memberikan kemudahan kepadanya, dan barangsiapa yang membacanya, maka ia seperti membaca Al-Qur'an sebelas kali, dan setiap sesuatu ada jantungnya (inti qalbu), sedangkan jantung (inti) Al-Qur'an adalah surat Yasin."

Sebagian ulama, seperti Abdullah bin Mubarak dan Ibnu Qayyim Al-Jauziyah, berpendapat hadis-hadis yang menyebutkan ganjaran tertentu saat membaca surah Yasin berstatus lemah dan palsu. Oleh karena itu, hadis tersebut tidak dapat dijadikan sebagai hujjah atau dalil untuk menyatakan fadilahnya.

Kendati begitu, membaca ayat Al-Quran menjadi salah satu ibadah yang dianjurkan bahkan menghadirkan berbagai keutamaan yang akan menolong di hari kiamat kelak. Sebagaimana tertulis dalam hadis sahih berikut ini:

عن أَبي أُمامَةَ رضي اللَّه عنهُ قال : سمِعتُ رسولَ اللَّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم يقولُ : « اقْرَؤُا القُرْآنَ فإِنَّهُ يَأْتي يَوْم القيامةِ شَفِيعاً لأصْحابِهِ » رواه مسلم

Dari Abu Umamah ra, aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, "Bacalah Al-Qur'an, karena sesungguhnya ia akan menjadi syafaat bagi para pembacanya di hari kiamat." (HR. Muslim).

Mengingat belum ada dalil khusus yang mensahihkan pembacaan surah Yasin tiga kali di malam nisfu Syaban, lebih baik meniatkan membacanya untuk ibadah kepada Allah SWT. Wallahu'alam.

Demikian penjelasan panduan membaca surah Yasin 3 kali di malam nisfu Syaban yang dijadikan tradisi bagi para ulama pesantren. Semoga terbantu ya, detikers, jangan lupa dibagikan.




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads