Kemenag Tetapkan Sidang Isbat Digelar 28 Februari 2025

Nasional

Kemenag Tetapkan Sidang Isbat Digelar 28 Februari 2025

Devi Setya - detikSumbagsel
Selasa, 11 Feb 2025 13:00 WIB
Hasil sidang isbat Idul Adha 2023 telah diumumkan oleh pemerintah. Sidang isbat yang digelar Kemenag ini untuk menetapkan secara resmi tanggal Idul Adha 1444 H.
Foto: Kantor Kemenag RI (dok. Kemenag)
Jakarta -

Kementerian Agama telah menetapkan jadwal sidang isbat penentuan awal Ramadan 1446 H. Sidang isbat untuk Ramadan tahun ini rencananya akan dilaksanakan pada 28 Februari 2025.

Dilansir detikHikmah, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Abu Rokhmad menerangkan, sidang isbat akan dilaksanakan di Auditorium H.M. Rasjidi, Kementerian Agama, Jakarta Pusat.

Sidang isbat ini dijadwalkan akan dipimpin Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar. Sidang isbat sendiri dilakukan untuk menentukan awal bulan puasa bagi umat Islam di Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seperti tahun-tahun sebelumnya, sidang ini akan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan ormas Islam, MUI, BMKG, ahli falak, serta perwakilan dari DPR dan Mahkamah Agung," ujarnya dikutip dari situs Kemenag, Selasa (11/2/2025).

Ia menjelaskan, pada pelaksanaan sidang isbat ini akan ada tiga rangkaian yang akan dilakukan dalam sidang isbat. Pertama, pemaparan data posisi hilal berdasarkan perhitungan astronomi. Kedua, verifikasi hasil rukyatul hilal dari berbagai titik pemantauan di Indonesia.

ADVERTISEMENT

"Ketiga, musyawarah dan pengambilan keputusan yang akan diumumkan kepada publik," jelasnya.

Abu Rokhmad meminta masyarakat menunggu hasil sidang isbat dan pengumuman pemerintah terkait awal Ramadan 1446 H. Hal ini sejalan dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) No 2 tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah.

Pihaknya harapan agar umat Islam bisa melaksanakan ibadah puasa Ramadan secara serentak. "Kita berharap umat Islam di Indonesia bisa mengawali Ramadan tahun ini secara bersama-sama," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Urusan Agama Islam dan Bina Syariah (Urais Binsyar) pada Ditjen Bimas Islam Kemenag Arsad Hidayat menjelaskan, berdasarkan data hisab awal Ramadan 1446 H, ijtimak terjadi pada Jumat, 28 Februari 2025, sekitar pukul 07.44 WIB.

Pada hari yang sama, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk antara 3Β° 5,91' hingga 4Β° 40,96', dengan sudut elongasi antara 4Β° 47,03' hingga 6Β° 24,14'.

"Dengan kriteria ini, secara astronomi, ada indikasi kuat bahwa hilal akan terlihat," sebut Arsad.

Data hisab tersebut akan dikonfirmasi melalui proses pemantauan hilal atau rukyatul hilal. Kemenag bekerja sama dengan Kantor Wilayah Kemenag di berbagai daerah akan melakukan pemantauan hilal di berbagai titik di seluruh Indonesia. Hasil hisab dan rukyat akan dipaparkan pada sidang isbat yang dipimpin Menag Nasaruddin.




(dai/dai)


Hide Ads