Warga Jepang Doyan Makan Nasi tapi Tetap Langsing, Ini Rahasianya!

Internasional

Warga Jepang Doyan Makan Nasi tapi Tetap Langsing, Ini Rahasianya!

Sarah Oktaviani Alam - detikSumbagsel
Kamis, 06 Feb 2025 08:30 WIB
Sushi dengan telur ikan disajikan di piring ditemani sumpit, wasabi, dan kecap
Sushi/Foto: Unsplash/Orkun Orcan
Palembang -

Dalam keseharian, orang Jepang biasa mengonsumsi nasi seperti dalam bentuk sushi dan onigiri. Tak hanya itu, nasi juga kerap dikombinasikan dengan sup, hidangan utama, dan beberapa lauk.

Dikutip detikHealth, meski memakan nasi setiap hari, sebagian besar orang Jepang dapat menjaga tubuhnya tetap proporsional. Bahkan terlihat tanpa adanya lemak di perut.

Beberapa ahli percaya itu terjadi karena filosofi Hara Hachi Bu yang diterapkan orang Jepang. Dikutip situs Women's Health, Hara Hachi Bu menerapkan kebiasaan makan sampai 80 persen merasa kenyang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut ahli diet Kouka Webb, konsep itu sudah diterapkan masyarakat Jepang lebih dari 300 tahun. Konsep itu serupa dengan mindful eating, yang memperhatikan menu makanan yang dikonsumsi.

Apabila diterapkan dengan baik, seseorang akan bisa merasa kenyang dan cukup dengan porsi yang dikonsumsi. Webb mengungkapkan Hara Hachi Bu dapat membantu mengontrol berat badan. Namun, konsep itu bukanlah diet.

ADVERTISEMENT

"Ini mendorong seseorang untuk makan dengan penuh kesadaran dan kontrol porsi, tanpa perlu menghitung kalori yang ketat atau menghilangkan makanan tertentu," jelasnya.

Hara Hachi Bu disebut bisa lebih berkelanjutan dan menyehatkan. Kebiasaan itu dinilai mampu mempertahankan 1.900 kalori saja yang masuk ke tubuh dalam sehari.

"Dengan berfokus pada rasa, tekstur, dan aroma makanan, orang-orang bisa mendapatkan kepuasan lebih dari makanan mereka," sambungnya.

Tak hanya mengelola berat badan, ternyata Hara Hachi Bu dipercaya menjadi resep seseorang agar bisa berumur panjang. Ahli diet Asako Miyashita membeberkan caranya.

Konsep makan ini dapat membantu mengatasi masalah gastrointestinal atau sistem pencernaan, dan mendorong pola pikir yang lebih sehat. Tak hanya itu, Webb juga menyebut konsep makan itu mampu menurunkan risiko penyakit kronis seperti kanker, stroke, dan penyakit jantung.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di detikHealth dengan judul Rahasia yang Bikin Warga Jepang Tetap Langsing Meski Doyan Makan Nasi.




(sun/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads