Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Warga Prabumulih Barat, Prabumulih, Sumatera Selatan (Sumsel) dihebohkan dengan adanya penemuan mayat tergantung. Mayat tersebut berinisial LI (36) yang merupakan pegawai depot air isi ulang.
Peristiwa tersebut terjadi di salah satu depot air isi ulang di Kelurahan Gunung Ibul Barat Prabumulih pada Sabtu (25/1/2025) sekitar pukul 14.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolres Prabumulih AKBP Endro Aribowo membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan korban pertama kali ditemukan istrinya berinisial KD.
"Ya benar kejadian tersebut, korban pertama kali ditemukan istrinya sendiri sudah dalam keadaan meninggal dunia di tempat kerjanya di dalam depot air isi ulang Kelurahan Gunung Ibul Barat, Prabumulih," katanya kepada detikSumbagsel, Sabtu (25/1/2025).
Endro mengungkapkan penemuan mayat korban bermula saat istri korban mencari keberadaan korban dengan bertanya kepada pemilik usaha air isi ulang, tempat korban bekerja. Namun pemilik usaha awalnya menjawab bahwa dirinya tidak mengetahui keberadaan korban.
"Kemudian saat itu, istri korban menceritakan bahwa korban sempat menghubunginya lewat WhatsApp dengan tulisan pamit. Atas dasar itulah, pemilik usaha curiga tempat usahanya dalam posisi dikunci. Lalu pemilik usaha didampingi istri korban dan kakak ipar korban mendobrak pintu samping dan kemudian ditemukan korban dengan posisi tergantung dan sudah meninggal," ungkapnya.
Ditambahkan Endro, berdasarkan hasil keterangan istri korban, aksi bunuh diri tersebut lantaran korban terlilit utang.
"Saat ini jenazah korban sudah dimakamkan oleh keluarga, dan keluarga menerima atas tewasnya korban. Keluarga tidak bersedia dilakukan autopsi," tutupnya.
(dai/dai)