Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) meminta PT KAI untuk memasang rambu lalu lintas dan portal di setiap perlintasan kereta api. Upaya itu untuk pencegahan kecelakaan di perlintasan kereta api.
Mengenai hal itu diungkapkan Pj Bupati OKU M Iqbal Alisyahbana, saat dikonfirmasi terkait mobil Suzuki Escudo berpelat BG-1775-FR yang menabrak kereta api batu bara rangkaian panjang (Babaranjang), yang sedang berhenti di perlintasan sekitar RSS Bungur, Kelurahan Sukajadi, Baturaja Timur.
"Iya kita sudah dengar informasinya dari Kadishub OKU dan camat, memang ada kendaraan yang menabrak kereta babaranjang yang sedang berhenti. Untuk antisipasi ke depan, kita minta Kadishub berkoordinasi dengan PT KAI untuk memasang rambu plang dan portal di tiap perlintasan," ujar Iqbal, Sabtu (18/1/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menyebut kecelakaan itu belum diketahui secara detail penyebabnya. Namun, pengendara dan penumpang sudah dilakukan perawatan karena mengalami luka-luka. Kendaraan juga telah dievakuasi. Tampak kendaraan itu hanya penyok di bagian depan.
"Sepertinya tidak ada korban, nanti kami sampaikan informasi lebih lanjutnya. Untuk saat ini kendaraan sudah dievakuasi," tambahnya.
Ia menyebut berdasarkan data Dishub OKU, jumlah perlintasan kereta api di OKU tidak terlalu banyak. Ia juga mengimbau pengendara dan masyarakat untuk berhati-hati dan waspada ketika melintas di jalur kereta.
"Mungkin ada empat perlintasan jalan umum yang dilalui kereta, dua di antaranya sudah terpasang plang namun dua lagi ini yang akan kita minta dipasang plang. Ini juga menindaklanjuti dari kejadian-kejadian kecelakaan sebelumnya yang pernah terjadi di OKU," jelasnya.
(sun/csb)