Penjabat (Pj) Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) M Iqbal Alisyahbana menyalurkan bantuan untuk masyarakat terdampak angin puting beliung yang menerjang Desa Guna Makmur dan Desa Seleman Kecamatan Semidang Aji pada Jumat (29/11/2024) lalu.
Bantuan berupa paket sembako diserahkan langsung oleh Iqbal saat kunjungan ke Desa Guna Makmur, Senin (2/11/2024). Kunjungannya sekaligus melihat kondisi warga pasca musibah bencana Puting beliung.
"Kami Pemkab OKU turut berbela sungkawa atas kejadian ini. Ini ada bantuan 44 paket sembako untuk warga dan ada juga 15 sembako yang kita tinggal di tempat Pak Kades untuk warga yang mungkin belum terdata," ujar Iqbal, Senin (2/12/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Desa Guna Makmur Emra Doni mengucapkan terima kasih atas kedatangan dan bantuan yang diberikan. Menurutnya, kehadiran kepala daerah ke wilayah terdampak bencana merupakan bentuk perhatian pemerintah.
"Kami berterima kasih atas kedatangan Pj Bupati OKU beserta rombongan dalam rangka meninjau musibah puting beliung, perhatian bapak membuat kami bahagia, kami merasa ada yang memiliki kami sebagai masyarakat OKU," ujarnya.
Emra menjelaskan, bencana angin puting beliung terjadi terjadi seusai isya. Saat itu warga sedang melaksanakan pengajian rutin. Setidaknya peristiwa berlangsung 15 menit. Untungnya tak ada korban, hanya sebagian atap rumah warga rusak berterbangan. Salah satu rumah warga atapnya tertimpa pohon.
"Pasca kejadian kami masih melakukan pengajian dan berdoa agar tidak ada lagi angin puting beliung, kemudian kami mengecek rumah masing-masing dan hasilnya ada 44 KK yang terdampak yang atap rumahnya rusak," tuturnya.
Warga disebutnya langsung gotong royong membenahi atap rumah warga yang rusak. Saat ini, kata Iqbal, seluruh rumah warga sudah dibenahi meski ada fasilitas umum rusak, seperti atap tribun lapangan olahraga, atas puskesmas pembantu, dan atap parkiran masjid menimpa pagar.
Dia berharap Pemerintah kabupaten OKU bisa memberikan perhatian dan memperbaiki kerusakan fasilitas umum tersebut sehingga dapat digunakan kembali oleh warga. "Harapan kami bisa dibenahi," tukasnya.
(dai/dai)