Detik-detik Sadis Mahasiswi UTM yang Sedang Hamil Dibunuh Pacar

Regional

Detik-detik Sadis Mahasiswi UTM yang Sedang Hamil Dibunuh Pacar

Tim detikJatim - detikSumbagsel
Selasa, 03 Des 2024 14:00 WIB
Pacar yang bunuh mahasiswi UTM
Tampang pelaku pembunuhan mahasiswi UTM yang jasadnya dibakar (Foto: Kamaluddin/detikJatim)
Palembang -

EJ (20), seorang mahasiswi UTM tewas dibunuh dan dibakar pacarnya sendiri, Moh Maulidi Al Izhaq (21). Pembunuhan ini dipicu cekcok korban yang minta pertanggungjawaban dihamili pelaku.

Kejadian ini bermula saat jasad EJ ditemukan gosong di sebuah gudang, Minggu (1/12/2024). Gudang ini sudah empat tahun tidak digunakan dan berada jauh dari pemukiman warga.

Saat ditemukan, korban dalam kondisi hangus tak bernyawa. Sementara api masih menyala dan mengeluarkan asap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi yang melakukan penyelidikan lalu menangkap pelaku pembunuhan mahasiswi Universitas Trunojoyo Madura (UTM) tersebut. Pelakunya tak lain kekasihnya.

Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya mengatakan, pelaku ditangkap saat bersembunyi di Desa Pakaan Laok, Kecamatan Galis. Polisi langsung membawa pelaku ke Mapolres Bangkalan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

"Pelaku sudah kami amankan dan saat ini sedang dalam penyelidikan di Polres Bangkalan," ujar Febri, Senin (2/12/2024).

"Keduanya sama-sama mahasiswa. Korban adalah pacar pelaku," imbuhnya.

Korban Minta Tanggung Jawab Pelaku Usai Dihamili

Korban yang merupakan mahasiswi Fakultas Pertanian semester 5 dibunuh saat meminta pertanggungjawaban setelah dihamili pelaku. Namun, pelaku menyarankan korban menggugurkan kandungannya.

"Dari informasi pelaku, korban diduga sedang hamil. Namun, hal ini masih kami pastikan secara medis," ujar Febri, Senin (2/12/2024).

Keduanya pun melakukan perjalanan ke tukang pijat. Namun di tengah perjalanan, terjadi cekcok yang membuat pelaku menghentikan kendaraan di gudang sawmill, Desa Banjar.

"Mereka cekcok dan berhenti. Korban sempat mengancam akan melaporkan pelaku ke polisi. Karena takut, pelaku lalu membacok korban menggunakan golok yang dibawanya," kata Febri, Senin (2/12/2024).

Setelah membacok korban hingga terluka parah, pelaku menyeret tubuh korban ke area dekat gudang kosong. Ia kemudian membeli bensin dari toko di sekitar lokasi, menyiram tubuh korban dan membakarnya sebelum melarikan diri ke rumah orang tuanya.




(mud/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads