- 12 Nama Bulan Purnama 1. Bulan Serigala (Wolf Moon) 2. Bulan Salju (Snow Moon) 3. Bulan Cacing Tanah (Worm Moon) 4. Bulan Merah Muda (Pink Moon) 5. Bulan Bunga (Flower Moon) 6. Bulan Stroberi (Strawberry Moon) 7. Bulan Kijang (Buck Moon) 8. Bulan Sturgeon (Sturgeon Moon) 9. Bulan Jagung (Corn Moon) 10. Bulan Pemburu (Hunter's Moon) 11. Bulan Berang-berang (Beaver Moon) 12. Bulan Dingin (Cold Moon)
Bulan purnama merupakan sebuah fenomena astronomi yang biasa terjadi setelah fase bulan baru. Ketika bulan purnama terjadi, posisi bumi berada di antara bulan dan matahari berada pada satu garis lurus.
Bulan purnama sendiri sering disebut full moon, yakni fase ketika bulan terlihat bulat sempurna. Namun, apakah detikers tahu bahwa bulan memiliki nama-nama yang unik pada setiap fase bulan purnama? Jika penasaran, yuk simak informasi yang telah detikSumbagsel rangkum berikut ini.
12 Nama Bulan Purnama
1. Bulan Serigala (Wolf Moon)
Bulan purnama ini dinamai berdasarkan purnama yang muncul di bulan Januari. Nama tersebut berkaitan dengan serigala yang melolong kelaparan di sekitar perkampungan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa nama lain untuk purnama ini adalah Bulan Setelah Yule/Saturnalia (Moon After Yule), Bulan Tua (Old Moon), Bulan Es (Ice Moon), Bulan Akut (Severe Moon), dan Bulan Tenang (Quiet Moon).
2. Bulan Salju (Snow Moon)
Bulan purnama ini terjadi pada bulan Februari dan dinamai berdasarkan fenomena turunnya salju, yang menyulitkan penduduk asli Amerika dalam berburu makanan.
Selain dikenal sebagai Snow Moon, bulan purnama ini juga memiliki nama lain, seperti Bulan Beruang (Bear Moon), Bulan Badai (Storm Moon), dan Bulan Lapar (Hunger Moon).
3. Bulan Cacing Tanah (Worm Moon)
Bulan purnama ini terjadi pada bulan Maret dan dinamai berdasarkan kemunculan cacing tanah yang menandakan awal musim semi.
Selain disebut Bulan Cacing Tanah (Worm Moon), bulan purnama di bulan Maret juga dikenal dengan nama lain seperti Bulan Getah (Sap Moon), Bulan Gagak (Crow Moon), Bulan Suci (Chaste Moon), dan Bulan Prapaskah (Lenten Moon).
4. Bulan Merah Muda (Pink Moon)
Bulan Merah Jambu adalah sebutan untuk bulan purnama yang muncul setiap bulan April. Nama ini terinspirasi oleh mekarnya bunga Phlox (Geranium) berwarna merah muda yang menandakan awal musim semi.
Selain Pink Moon, purnama ini juga dikenal dengan nama lain, seperti Bulan Bibit (Seed Moon), Bulan Telur (Egg Moon), Bulan Ikan (Fish Moon), dan Bulan Rumput Bersemi (Sprouting Grass Moon).
5. Bulan Bunga (Flower Moon)
Bulan Bunga adalah nama bulan purnama yang terjadi di bulan Mei. Penamaan ini terinspirasi dari mekarnya berbagai bunga di pekarangan selama bulan Mei. Selain dikenal sebagai Flower Moon, purnama di bulan Mei juga disebut Bulan Susu (Milk Moon) dan Bulan Menanam Jagung (Corn Planting Moon).
6. Bulan Stroberi (Strawberry Moon)
Bulan purnama ini terjadi pada bulan Juni dan dinamai Bulan Stroberi karena bertepatan dengan masa panen stroberi di awal musim panas. Selain disebut Strawberry Moon, purnama di bulan Juni juga dikenal sebagai Bulan Panas (Hot Moon), Bulan Madu (Mead Moon atau Honey Moon), dan Bulan Mawar (Rose Moon).
Baca juga: 4 Fenomena Langit di Oktober 2024, Apa Saja? |
7. Bulan Kijang (Buck Moon)
Bulan purnama ini terjadi pada bulan Juli dan dinamai Bulan Kijang karena menandakan tumbuhnya tanduk pada kijang muda. Selain disebut Buck Moon, purnama di bulan Juli juga dikenal sebagai Bulan Gemuruh (Thunder Moon), Bulan Frambos (Raspberry Moon), dan Bulan Jerami (Hay Moon).
8. Bulan Sturgeon (Sturgeon Moon)
Bulan purnama ini terjadi pada bulan Agustus dan dikenal sebagai Bulan Sturgeon karena bertepatan dengan kemunculan ikan sturgeon di perairan Great Lakes dan Danau Champlain, Amerika Serikat.
Selain Sturgeon Moon, purnama di bulan Agustus juga disebut Bulan Jagung Muda (Green Corn Moon) dan Bulan Bulir (Grain Moon).
9. Bulan Jagung (Corn Moon)
Bulan Jagung merupakan sebutan untuk bulan purnama yang terjadi pada bulan September, dinamai berdasarkan kebiasaan suku-suku asli Amerika yang sedang memanen jagung.
Selain dikenal sebagai Corn Moon, purnama di bulan September ini juga memiliki nama lain, yaitu Bulan Jerai (Barley Moon) dan Bulan Anggur (Wine Moon).
10. Bulan Pemburu (Hunter's Moon)
Bulan purnama ini dinamai untuk bulan purnama yang muncul di bulan Oktober, merujuk pada kebiasaan penduduk asli Amerika yang berburu hewan sebagai persiapan menghadapi musim dingin.
Nama lain untuk bulan ini adalah Bulan Daun/Rumput Gugur (Falling Leaves/Dying Grass Moon) dan Bulan Merah Darah (Blood Moon), yang terjadi saat gerhana bulan total.
11. Bulan Berang-berang (Beaver Moon)
Bulan ini merupakan sebutan untuk bulan purnama yang terjadi di bulan November. Nama Bulan Berang-berang mengacu pada kebiasaan penduduk asli Amerika yang berburu berang-berang dengan menggunakan perangkap untuk mengambil bulunya sebagai persiapan menghangatkan tubuh di musim dingin.
Selain Bulan Berang-Berang, purnama pada bulan November juga dikenal dengan nama lain, yaitu Bulan Berduka (Mourning Moon atau Darkest Depth Moon) dan Bulan Beku (Frost/Freezing Moon).
12. Bulan Dingin (Cold Moon)
Bulan ini adalah sebutan untuk bulan purnama yang terjadi di bulan Desember. Nama ini merujuk pada hawa dingin yang mulai terasa saat awal musim dingin.
Selain dikenal sebagai Bulan Dingin (Cold Moon), purnama di bulan Desember juga disebut Bulan Sebelum Yule/Saturnalia (Moon Before Yule), Bulan Pohon Ek (Oak Moon), dan Bulan Mala Panjang (Long Nights Moon).
Nah itulah informasi terkait 12 nama bulan purnama. Semoga bermanfaat ya, detikers!
Artikel ini ditulis oleh Wulandari, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(csb/csb)