Cerita Penumpang Dievakuasi Saat LRT Mogok Imbas Listrik Padam

Sumatera Selatan

Cerita Penumpang Dievakuasi Saat LRT Mogok Imbas Listrik Padam

Amir Yusuf - detikSumbagsel
Selasa, 04 Jun 2024 20:50 WIB
Penumpang LRT dievakuasi dari kereta.
Foto: Penumpang LRT dievakuasi dari kereta. (Dok. Istimewa)
Palembang -

Puluhan penumpang Light Rail Transit (LRT) dievakuasi saat kereta ringan tersebut mogok imbas dari listrik padam. Saat itu, para penumpang sedang berada di dalam gerbong kereta dari Stasiun Asrama Haji mengarah ke Stasiun Punti Kayu.

Insiden tersebut terjadi pada Selasa (4/6/2024). Petugas keamanan LRT Stasiun Punti Kayu, Apriyanto mengatakan LRT mulai terhenti karena listrik padam sekitar pukul 11.00 WIB. Akibatnya para penumpang yang sedang berada di dalam kereta langsung dievakuasi ke stasiun terdekat yakni Stasiun Punti Kayu.

"Dari jam 11.00 WIB kereta LRT mogok, dan para penumpang langsung dievakuasi ke stasiun terdekat. Untuk kereta yang mogok di dekat sini ada satu rangkaian dan langsung dibawa ke Stasiun LRT Punti Kayu," kata Apriyanto kepada detikSumbagsel, Selasa, (4/6).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apriyanto menjelaskan, setelah mengevakuasi dan mengistirahatkan para penumpang, tiket mereka pun langsung diganti dengan uang.

"Para penumpang langsung diistirahatkan dan dikasih minum bagi yang haus. Setelah diistirahatkan duit tiketnya diganti. Untuk jumlah penumpang yang dievakuasi tadi ada banyak, kurang tahu jumlah pastinya," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Sabila, salah satu penumpang LRT mengatakan, saat itu dia naik LRT dari Stasiun Demang Lebar Daun menuju ke Stasiun Asrama Haji dan kereta yang ditumpanginya terhenti setelah melewati Stasiun Punti Kayu.

"Lewat dari Stasiun Punti Kayu, keretanya tiba-tiba berhenti. Kemudian tidak lama dari itu ada petugas yang langsung mengarahkan untuk dievakuasi ke stasiun Punti Kayu," kata Sabila saat dikonfirmasi detikSumbagsel.

Sabila mengungkap akibat gangguan tersebut dia bersama penumpang lainnya harus berjalan kaki menuju ke LRT terdekat, setelahnya pihak LRT langsung menggantikan uang tiket yang sudah mereka beli.

"Dari kereta tadi kita semua berjalan kaki menuju ke stasiun, setelahnya uang tiket kita langsung digantikan. Gara-gara LRT mogok, saya langsung memesan ojek online untuk pulang ke rumah," ungkapnya.

Sabila berharap agar ke depannya pihak LRT dapat mempersiapkan diri agar kejadian yang sama tidak terulang kembali.

"Harapannya semoga LRT sudah dibekali persiapan kalo memang bakal mati lampu, misal alat pendukungnya atau semacamnya," tukasnya.




(dai/dai)

Koleksi Pilihan

Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detiksumbagsel


Hide Ads