Akses jalan penghubung di Jalan poros Pendopo-Tebing Tinggi di Kabupaten Empat Lawang lumpuh akibat longsor. Akses tersebut sementara ini tak bisa dilalui karena material longsor menutup badan jalan.
Warga yang ingin menuju kedua wilayah itu diimbau melalui alternatif jalan lain, mengingat jalurnya tertutup tanah dan material batu serta pepohonan akibat hujan intensitas sedang lebat yang terjadi.
Kepala Pelaksana BPBD Empat Lawang, Syahrial Podril mengatakan sudah mengecek lokasi longsor yang menutup badan jalan tersebut. Pihaknya, akan menurunkan sejumlah alat berat untuk mengatasi longsor tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi pagi kita sudah mengecek ke lokasi, memang terjadi longsor. Estimasi longsor itu terjadi di jalan poros Km 20-an dari arah Pendopo-Tebing Tinggi," ujar Syahrial saat dikonfirmasi, Senin (3/6/2024).
Menurutnya, material longsor yang jatuh menumpuk dan menutup seluruh badan jalan. Panjangnya sekitar 30 meter dengan ketinggian longsor di badan jalan mencapai 3 meter.
"Saya sudah menginformasikan kejadian longsor kepada Pak Pj Bupati dan akan meluncurkan ke lokasi untuk mengondisikan alat berat untuk pembersihan jalan," ungkapnya.
Sejumlah pihak terkait juga sudah diturunkan untuk mengatur lalu lintas di lokasi longsor. Sebab, akses jalan poros tersebut lumpuh total dan mengakibatkan kemacetan. Pihaknya, mengarahkan warga dan pengendara yang melalui jalan poros tersebut ke akses jalan lain.
"Saat kita cek tadi kendaraan tak bisa melintas, ada sekitar 6 mobil yang ingin melalui jalan tersebut. Namun, sudah kita arahkan untuk putar arah pakai jalan lain meskipun jaraknya lebih jauh dan cukup memakan waktu jika melalui jalan lama Pendopo-Tebing Tinggi. Dalam kejadian itu tak ada korban jiwa ataupun kendaraan yang tertimbun longsor," jelasnya.
Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman menambahkan, beberapa titik di wilayah Empat Lawang memang rawan longsor karena wilayah demografisnya perbukitan. Bahkan kejadian longsor sudah pernah terjadi sebelumnya di poros jalan tersebut.
"Iya memang daerah rawan longsor, khususnya saat terjadi hujan deras," katanya.
Ia mengimbau kepada masyarakat maupun pengendara yang berada di daerah rawan longsor selalu waspada terhadap kejadian yang tak terduga.
"Kita imbau warga maupun pengendara yang melintas ketika terjadi hujan deras untuk selalu waspada dan berhati-hati. Sebab, bencana longsor itu tak terduga, sewaktu-waktu bisa terjadi," imbuhnya.
(dai/dai)