Dua mahasiswa di Palembang Akbar Eky (20) dan Irsan Maulana (23) tewas dalam laka lantas. Kecelakaan terjadi saat keduanya ikut konvoi menuju rumah temannya untuk makan bersama.
Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Palembang Iptu Arham Sikakum menyebut kecelakaan terjadi di depan toko aki di Jalan Angkatan 45, Kecamatan Ilir Barat I. Menurutnya, kecelakaan disebabkan motor korban yang oleng.
"Benar, terjadi laka lantas pada Sabtu (1/6/2024) sekitar pukul 03.15 WIB di Jalan Angkatan 45, Palembang. Motor tersebut oleng dan menabrak trotoar setelah menabrak motor lain," ungkap Arham kepada detikSumbagsel, Minggu (2/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arham menyebut motor bernopol BG 6037 AES yang dikendarai Akbar, saat itu melaju dari arah Jalan Sumpah Pemuda menuju simpang Demang Lebar Daun.
"Di lokasi, motor korban hendak mendahului motor lain dari arah yang sama melalui sebelah kiri. Namun, korban sempat tersenggol motor tersebut hingga oleng," ujarnya.
Akibatnya, kata Arham, motor tersebut menabrak trotoar. Irsan yang dibonceng meninggal dunia di tempat kejadian. Sedangkan Akbar sempat mendapat perawatan di RS Siti Khodijah, Palembang.
"Pengemudinya sempat dirawat di RS Siti Khodijah sebelum meninggal dunia 3 jam kemudian. Untuk penumpang, tewas di tempat," jelasnya.
Polisi masih mencari pengemudi motor yang tersenggol korban untuk dimintai keterangan.
Diberitakan sebelumnya, dua pemuda di Palembang tewas usai motornya mengalami kecelakaan lalu lintas. Kedua korban adalah Irsan (23) dan Akbar (19). Saat kejadian, keduanya sedang ikut konvoi dan hendak menuju rumah temannya untuk makan bersama.
"Kejadian terjadi sekitar pukul 03.00 subuh. Awalnya mereka ini (jalan) dengan rombongan. Irsan dan Akbar boncengan tujuan mau ke rumah salah satu rombongan untuk makan bersama," kata salah seorang keluarga korban, Rara kepada detikSumbagsel, Sabtu (1/6/2024).
(sun/csb)