Hari Tari Sedunia 2024: Sejarah dan Tujuannya

Hari Tari Sedunia 2024: Sejarah dan Tujuannya

Dian Fadilla - detikSumbagsel
Sabtu, 27 Apr 2024 06:00 WIB
Sejumlah penari muda di Hungaria turut merayakan hari dansa sedunia. Mereka meramaikannya dengan menari bersama di Budapests Margaret Bridge.
Foto: Ilustrasi peringatan Hari Tari Sedunia (REUTERS/Laszlo Balogh)
Palembang -

Hari Tari Sedunia setiap tahunnya diperingati pada tanggal 29 April. Peringatan hari tari sedunia ini diambil dari tanggal lahirnya pencipta tari balet modern yaitu Jean-George Noverre.

Setiap tahun, Hari Tari Sedunia diperingati dengan berbagai cara seperti mengadakan pentas tari, menarikan flashmob, atau bahkan mengunggah video tarian melalui media sosial.

Lalu, bagaimana sejarah peringatan Hari Tari Sedunia ini? Yuk simak artikel ini untuk mengetahui sejarah dan tujuan Hari Tari Sedunia berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah Hari Tari Sedunia

Dikutip situs International Dance Day, Hari Tari Sedunia pertama kali dirayakan pada 29 April 1982 oleh para ahli Komite Tari dari International Theatre Institute (ITI). Tanggal 29 April sendiri merupakan hari lahirnya Jean-George Noverre, sang pencipta tari balet modern.

Gagasan Hari Tari Sedunia ini adalah untuk merayakan dan menikmati tari sebagai bahasa universal, untuk melintas hambatan politik, etnis dan budaya dan membawa masyarakat kepada satu kesatuan bahasa, yaitu menari.

ADVERTISEMENT

Salah satu bentuk merayakan Hari Tari Sedunia oleh ITI adalah dengan memilih satu penari dari seluruh dunia untuk menulis sebuah pesan. Pesan tersebut dapat berisi berbagai refleksinya terhadap tari.

Pesan tersebut akan diterjemahkan ke berbagai bahasa dan akan dibacakan kepada penonton sebelum pertunjukan di berbagai tempat. Diketahui, pesan Hari Tari Sedunia pertama kali dibuat berbarengan dengan pertama kali perayaan Hari Tari Sedunia yaitu pada tahun 1982.

Tujuan Hari Tari Sedunia

Hari Tari Sedunia utamanya dilakukan untuk mempromosikan tari dan segala bentuknya kepada seluruh masyarakat di dunia. Selain itu, berikut beberapa tujuan Hari Tari Sedunia lainnya:

  • Untuk menyadarkan masyarakat mengenai penting dan nilai-nilai tari
  • Memungkinkan komunitas tari atau para penari untuk mempromosikan karyanya ke skala yang lebih besar sehingga banyak orang hingga jajaran pemerintahan menyadari nilai-nilai seni dan mendukung para pelaku seni
  • Membagikan inspirasi mengenai tari dan penampilan tari
  • Membawa perbedaan budaya dalam bentuk tarian kepada masyarakat
  • Membuka peluang bagi gagasan dan manfaat dengan saling pengertian dan perdamaian pada pikiran masyarakat.

Kemudian, dengan Hari Tari Sedunia diharapkan para penari dapat mengekspresikan dirinya melalui tarian dengan leluasa dan berbagi kegembiraan dengan menari bersama masyarakat.

Itulah sejarah dan tujuan Hari Tari Sedunia. Semoga bermanfaat.

Artikel ini ditulis oleh Dian Fadilla, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(dai/dai)


Hide Ads