Kapolda Bangka Belitung, Irjen Tornagogo Sihombing menyebut puncak arus mudik lebaran diprediksi terjadi pada 5-7 April 2024. Khususnya di Pelabuhan Tanjung Kalian Mentok, Kabupaten Bangka Barat (Babar) diprediksi akan ada lonjakan hingga 40% kendaraan yang melintas.
"Kita prediksi arus mudik diperkirakan antara tanggal 5 dan 7 April. Sementara untuk arus balik nanti lihat perkembangan situasi, dan kita lihat mungkin di antara tanggal 15-16 April," kata Irjen Tornagogo Sihombing, Kamis (4/4/2024).
Kapolda memprediksi akan adanya lonjakan pemudik Ramadan 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu dilihat dari jumlah booking penumpang pesawat yang telah penuh, termasuk adanya lonjakan di Pelabuhan Tanjung Kalian Mentok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Artinya kita prediksi, kalau tahun lalu itu kan sekitar bis ataupun kendaraan yang masuk 26.500 kendaraan. Kalau sekarang kita prediksi naik 40%, atau diperkirakan 39.500 kendaraan," tegas Kapolda.
Dengan adanya kenaikan volume kendaraan yang akan melintas di Pelabuhan Tanjung Kalian ke Tanjung Api-Api Sumsel atau sebaliknya, lanjut Tornagogo, pihak PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menambang jumlah kapal Roro.
Kapolda menyebut kapal-kapal ini tersebut disiapkan untuk mengangkut para pemudik dan kendaraan mereka.
"Saat ini sudah ada kenaikan arus mudik penumpang. Pihak ASDP menyiapkan 14 unit kapal Roro untuk melayani pemudik," ungkapnya.
Diketahui, mudik 2024 di Pelabuhan Tanjung Kalian saat ini telah menggunakan sistem pembelian tiket online. Dengan adanya sistem ini membantu petugas melihat volume penumpang.
"Untuk pelabuhan Tanjung Kalian, kita sudah menerapkan sistem digital, sekarang sudah full booking, karena mereka sudah melalui sistem digital," ujarnya.
Ditambahkan Kapolda, pihaknya telah menyiapkan 33 pos di wilayah Bangka dan Belitung. Sebanyak 1496 anggota dikerahkan dalam pengamanan ini, mereka dari anggota Polri, TNI, Pemda atau Pemprov.
"Kita ada 33 pos. 24 pos di wilayah Pulau Bangka, 9 pos di wilayah Belitung. Pos-pos itu terdiri dari pos pam, pos pelayanan dan terpadu," tambahnya.
(dai/dai)