Presiden Jokowi menyalurkan bantuan pangan berupa beras ke warga penerima manfaat di Kabupaten Bungo Jambi. Dalam kesempatan itu, dia menyebutkan kemungkinan bantuan pangan diteruskan pemerintah hingga Desember apabila APBN mencukupi.
Kunjungan kerja Jokowi di Jambi bagian barat itu dilakukan selama 2 hari. Sebelumnya dia memantau harga sembako dan persiapan infrastruktur jalan di arus mudik Lebaran.
Didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Bupati Bungo Mashuri, Jokowi awalnya memantau stok beras di Gudang Bulog Bungo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai melakukan pemantauan stok beras, Jokowi juga berdialog dengan warga penerima manfaat. Ia menyampaikan akan terus komitmen terhadap kesejahteraan rakyat. Salah satunya melalui pemberian bantuan beras.
"Ini yang keempat, nanti akan dilanjutkan ke bulan berikutnya sampai bulan Juni," kata Presiden Jokowi, Kamis (4/4/2024)
Presiden juga menambahkan bahwa pemerintah akan terus melanjutkan bantuan pangan tersebut. Namun, kebijakan tersebut masih akan tergantung pada ketersediaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Nanti kita akan melihat lagi APBN, kalau anggarannya memungkinkan nanti akan diteruskan lagi sampai Desember. Tapi tidak janji, ya karena saya kan buka APBN dulu nanti bulan Juni. Kalau dibuka, anggarannya memungkinkan akan diteruskan, tapi kalau tidak memungkinkan ya tidak. Saya ngomong apa adanya lho," ujar Jokowi.
Jokowi melakukan kunjungan kerjanya di Jambi selama 2 hari, kedatangan Jokowi di Jambi pada Rabu (3/2) itu diawali dengan mengecek kebutuhan sembako di pasar Merangin Jambi. Disana orang nomor 1 di RI itu juga bagikan sembako dan kaos kepada warga dan pedagang pasar.
Habis dari sana, Jokowi menuju Kabupaten Tebo Jambi dengan mengecek persiapan Rumah Sakit di daerah itu. Tidak hanya itu, Jokowi juga turun ke pasar serta melihat kondisi jalan menjelang arus mudik lebaran.
Jokowi menginap di Kabupaten Bungo Jambi dengan kemudian melanjutkan agenda bagi-bagi sembako dan pangan beras ke warga
(des/des)