Tongkang batu bara diduga membawa crude palm oil (CPO) terbakar di Sungai Musi. Saat kejadian, warga sempat mendengar suara ledakan yang besar hingga membuat panik.
Diketahui, kejadian itu terjadi pada Senin (1/4/2024) sekitar pukul 21.15 WIB. Tongkang tersebut meledak tepat di kawasan Sungai Musi Sekanak Palembang.
Pantauan detikSumbagsel di lokasi kebakaran tongkang tersebut tak kunjung padam sampai tongkang itu hanyut ke arah Jembatan Ampera Palembang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ivan salah satu warga mengatakan mendengar ledakan besar terjadi di Sungai Musi Palembang dan langsung keluar rumah. Ketika keluar dia melihat tongkang tersebut sudah terbakar.
"Saya sedang tidur dan terbangun kaget mendengar satu kali ledakan besar terjadi di Sungai Musi saat saya lihat ternyata ada tongkang terbakar besar di Sungai Musi," katanya kepada detikSumbagsel Senin.
Hal senada juga disampaikan warga lainnya bernama Dudut yang juga mendengar satu kali ledakan besar di arah Sungai Musi Palembang dan melihat sudah terjadi kebakaran tongkang.
"Ledakan itu sangat besar Pak, saya rasa kapal itu membawa minyak tidak mungkin jika tidak membawa minyak bisa meledak sebesar itu, kapal meledak ini jarang terjadi di Sungai Musi," ujarnya.
Sementara itu, salah satu warga yang melihat kejadian bernama Jawari mengatakan, saat sebelum kejadian dirinya sedang berada di bawah Jembatan Ampera sedang bongkar muat kelapa di mobil truk miliknya. Kemudian dia mendengar suara dentuman keras dan melihat kobaran api di Sungai Musi.
"Aku sedang bongkar muat kelapa, tiba-tiba dengar dentuman keras dan melihat asap api, saya langsung berlari mencari sumbernya," ujarnya saat di wawancarai di lokasi, Senin (1/4/2024)
Saat ke lokasi, lanjutnya, dia melihat sebuah kapal kayu yang terbakar (kapal jokong) dan bukan tongkang. Api masih berkobar di bawah Ampera dan kapal tersebut hanyut tidak lama api padam.
"Ternyata sebuah kapal berukuran sedang, bukan kapal tongkang, kapal kayu kalau yang saya lihat karena api sudah besar tadi, saya berteriak supaya warga yang di atas Jembatan Ampera menjauh, tadi saya lihat ada beberapa drum yang hanyut atau tercecer, ngak tahu isinya apa. Sekarang api sudah padam dan kapal hanyut tadi," ujarnya.
Terkait dengan kejadian itu, polisi belum memberikan keterangan kapal atau tongkang yang terbakar di Sungai Musi tersebut. Pantauan di lokasi Kapolrestabes Palembang Kombes Harryo Sugihhartono bersama dengan Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah masih melakukan peninjauan dengan menggunakan ketek.
(csb/csb)