Lis (26) sempat pingsan di Tol Indralaya Prabumulih (Indraprabu) Sumatera Selatan (Sumsel) karena AC mobil. Dia dibawa ke rumah sakit dan menceritakan kejadian yang mengakibatkan 1 penumpang tewas tersebut.
Mobil Xenia bernopol BG 1634 MJ berangkat dari Lahat Sumsel tujuan Bandung, Jawa Barat. Ada 8 orang di dalam mobil tersebut, terdiri dari 7 orang dewasa dan satu anak. Lis salah satunya.
Tak ada kejanggalan selama perjalanan, sampai akhirnya mobil masuk tol. Mendekati KM 33+000 B ruas Tol Indraprabu, para penumpang mencium bau aneh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"...seperti bau petasan, kami awalnya nyangka itu dari luar, jadi (mobil) berhenti lah," tutur Lis.
Setelah mobil berhenti, para penumpang pingsan. Lis baru sadar di rumah sakit. Dia kaget ada penumpang meninggal dalam kejadian tersebut.
"Itu masih keluarga kami. Saat itu dia duduk di bangku tengah dekat saya, suami dan anak. Di bangku depan ada dua orang dan di belakang juga dua orang," jelasnya.
Kasat PJR Ditlantas Polda Sumsel Kompol Mamat Dana Prawira menyebut peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (24/3) sekitar pukul 08.07 WIB.
Kejadian itu, lanjut Mamat, diketahui usai petugas mendapat laporan mobil berhenti di bahu tol. "Setelah dicek petugas, 7 penumpang dewasa dan 1 anak kecil dalam keadaan tidak sadarkan diri (pingsan), kemudian petugas membuka paksa kaca mobil. Diduga (penumpang) keracunan AC," bebernya, Senin (25/3/2024).
Petugas selanjutnya mengevakuasi penumpang mobil Xenia, petugas patroli mengamankan tempat kejadian perkara. Seluruh penumpang mobil dibawa ke RS Ar-Royyan. Nahas, salah satu di antaranya, Adek Dewiti (65), tak dapat diselamatkan dan mengembuskan nafas terakhir di RS.
(trw/trw)