Doa Sholat Istikharah Beserta Hikmahnya

Doa Sholat Istikharah Beserta Hikmahnya

Achmad Rizqi Setiawan - detikSumbagsel
Sabtu, 23 Mar 2024 10:01 WIB
Beautiful Asian young Muslim woman sit on the floor in her house and praying for a holy god - Allah in Islam believe.
ilustrasi berdoa (Foto: Getty Images/golfcphoto)
Palembang -

Salat Istikharah merupakan salat sunah yang dilakukan oleh seorang muslim untuk keteguhan hati. Selain salatnya yang memiliki keistimewaan sendiri, doa dalam salat ini juga memiliki hikmah bagi siapa saja yang mengamalkannya.

Doa salat Istikharah dilakukan setelah salat sunahnya dikerjakan dengan meyakini kuasa Allah SWT serta memohon keteguhan hati atas sesuatu yang sedang dialami. Dengan Istikharah, akan ada hikmah dan suatu keistimewaan atas pilihan detikers yang sedang merasa mantap atas suatu hal.

Kali ini detikSumbagsel rangkum doa salat Istikharah beserta keutamaannya. Yuk disimak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Doa Sholat Istikharah

Salat istikharah biasanya dilakukan oleh seseorang untuk meneguhkan suatu pilihan yang sedang dihadapinya. Dilansir dari buku Keajaiban salat Istikharah oleh Muhammad Abu Ayyash, salat Istikharah boleh dikerjakan pada siang ataupun malam hari dengan membaca doa yang telah diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Al 'Iraqi mengomentari bahwa salat Istikharah boleh diulang sampai 7 kali jika belum diberikan kemantapan yang pasti. Dalam hadis riwayat Ibnu As-Siny dari Anas bin Malik disebutkan :

إِذَا هَمَمْتَ بِأَمْرٍ فَاسْتَخِرْ رَبِّكَ فِيْهِ سَبْعَ مَرَّاتٍ ثُمَّ انْظُرْ إِلَى الَّذِي يَسْبِقُ إِلَى قَلْبِكَ فَإِنَّ الْخَيْرَ فِيْهِ

Artinya: "Jika engkau ingin melakukan sesuatu maka mohonkanlah pilihan kepada Tuhanmu tujuh kali, kemudian lihatlah mana yang condong oleh hatimu karena sesungguhnya kebaikan ada di dalamnya."

Dalam pelaksanaan salat Istikharah ini terdapat doa yang diajarkan Rasulullah SAW untuk dibaca ketika mengerjakannya. Dikutip dari situs resmi NU Online, setelah selesai salam sebaiknya membaca doa berikut :

اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلَا أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَلَا أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوْبِ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هٰذَا اْلأَمْرَ .... خَيْرٌ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاقْدُرْهُ لِيْ وَيَسِّرْهُ لِيْ ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هٰذَا اْلأَمْرَ شَرٌّ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاصْرِفْهُ عَنِّيْ وَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِيْ بِهِ

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku meminta pilihan yang tepat kepada-Mu dengan ilmu pengetahuan-Mu dan aku mohon kekuasaan-Mu (untuk mengatasi persoalanku) dengan kemahakuasaan-Mu. Aku mohon kepada-Mu sesuatu dari anugerah-Mu Yang Maha Agung, sesungguhnya Engkau Mahakuasa, sedang aku tidak kuasa, Engkau mengetahui, sedang aku tidak mengetahuinya dan Engkau adalah Maha Mengetahui hal yang ghaib.

Ya Allah, apabila engkau mengetahui bahwa urusan ini (orang yang mempunyai hajat hendaknya menyebut persoalannya) lebih baik dalam agamaku, dan akibatnya terhadap diriku sukseskanlah untuk ku, mudahkan jalannya, kemudian berilah berkah. Akan tetapi apabila engkau mengetahui bahwa persoalan ini lebih berbahaya bagiku dalam agama, perekonomian dan akibatnya kepada diriku, maka singkirkan persoalan tersebut, dan jauhkan aku daripadanya, takdirkan kebaikan untuk ku di mana saja kebaikan itu berada, kemudian berilah kerelaan-Mu kepadaku."

Biasanya setelah selesai akan merasakan ketenangan hati dan kemantapan terhadap salah satu pilihan yang ada.

Hikmah Melakukan Istikharah

Segala sesuatu yang dikerjakan atas nama Allah SWT tentunya selalu memiliki hikmah yang akan didapat setelah mengerjakannya. Sama halnya dengan Istikharah. Masih dari sumber yang sama, adapun hikmah yang dapat dipetik di antara sebagai berikut:

Ridha Terhadap Apapun yang Allah Berikan

Ridha adalah suatu keadaan dari kesabaran yang berada di dalam hati. Seperti yang ada dalam firman Allah SWT yang berbunyi :

وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا

Artinya: "Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya...." (QS Thaha: 132)

Mendapat Ketenangan Jiwa

Semua perkara persoalan dan pilihan yang kita serahkan kepada Allah SWT, sudah pasti akan ada ketenangan di dalam jiwa. Karena itu merupakan pilihan terbaik yang diberikan Allah SWT kepada kita.

Maka dari itu, setelah melakukan Istikharah patutnya kita harus percaya kepada setiap skenario yang Allah berikan. Seperti yang dicontohkan Ibu Nabi Musa atas keteladannya.

Mendapat Keikhlasan Terhadap yang Allah Pilihkan

Ciri yang dapat dirasakan ketika Istikharah adalah dilapangkan dada dan dimantapkan hati terhadap yang sudah Allah SWT pilihkan. Sebagaimana firman Allah SWT yang berbunyi :

وَمَا تَشَاءُوْنَ إِلَّا أَنْ يَشَاءَ اللَّهُ رَبُّ الْعَالَمِينَ

Artinya: "Dan kamu tidak dapat menghendaki (menempuh jalan itu) kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam." (QS At-Takwir: 29)

وَمَا رَمَيْتَ إِذْ رَمَيْتَ وَلَكِنَّ اللَّهَ رَمَى

Artinya: "... Dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar..." (QS Al-Anfaal: 17)

Tidak Akan Muncul Penyesalan Atas yang Allah Berikan

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Jama'ah disebutkan :

وَمَا نَدِمَ مَنِ اسْتَخَارَ الْخَالِقَ وَشَاوَرَ الْمَخْلُوْقِينَ

وَتَثَبَّتَ فِي أَمْرِهِ

Artinya: "Tidak akan menyesal siapa pun yang beristikharah kepada Allah dan bermusyawarah dengan manusia serta mempunyai ketetapan hati dalam urusannya." (HR Jama'ah).

Selain itu, ada juga firman Allah SWT yang berbunyi :

وَشَاوِرْهُمْ فِي الْأَمْرِ فَإِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِينَ

Artinya: "... Dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam suatu urusan. Kemudian apabila kamu telah mem- bulatkan tekad maka bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakal kepada-Nya." (QS Ali Imran: 159)

Dengan mengetahui hikmah dibalik Istikharah ini, detikers dapat mengerti tentang Kekuasaan Allah SWT dalam mengatur manusia dan meneguhkan hati yang sedang dalam suatu persoalan.

Itulah tadi penjelasan mengenai doa shalat Istikharah dan hikmahnya. Semoga mendapatkan wawasan baru dan menjadi pembuka jalan detikers dalam menentukan pilihan.

Artikel ini ditulis oleh Achmad Rizqi Setiawan, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads