M Fachrezi (15) remaja yang hanyut di Perairan Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, saat asyik berenang bersama ketiga rekannya ditemukan tewas. Pelajar di salah satu SMP Negeri di OI itu ditemukan tewas tersangkut diganggang air dan rerumputan di dasar rawa.
"Iya benar, koban sudah ditemukan. Ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," kata Kepala Basarnas Sumsel Raymond Konstantin dikonfirmasi detikSumbagsel, Senin (18/3/2024).
Dia mengatakan, korban akhirnya ditemukan setelah sebelumnya dilaporkan hanyut terseret arus deras sungai saat berenang bersama ketiga rekannya di Perairan Rawa, Desa Tanjung Laut, Kecamatan Tanjung Batu pada Minggu (17/3) sekitar pukul 17.15 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah dilaporkan hilang korban ditemukan belum 24 jam, sekitar pukul 10.30 WIB korban kita temukan tak jauh dari lokasi awal kejadian, posisi korban tersangkut diganggang air dan rerumputan di dasar rawa dalam keadaan tersebut," jelasnya.
Selanjutnya, korban dievakuasi dan dibawa ke rumah duka guna dilakukan proses pemakaman. Dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup, semua unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian dikembalikan ke satuannya masing-masing.
Sebelumnya, remaja bernama M Fachrezi (15) dilaporkan hanyut di perairan Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan. Pelajar di salah satu SMP Negeri di OI itu hanyut terseret arus deras sungai saat asyik berenang bersama ketiga rekannya.
Peristiwa tersebut terjadi di Perairan Rawa, Desa Tanjung Laut, Kecamatan Tanjung Batu pada Minggu (17/3) sekitar pukul 17.15 WIB.
Sebelum kejadian korban awalnya bersama tiga orang temannya sedang asyik berenang di Sungai tersebut. Diketahui, arus di lokasi saat kejadian sangat deras hingga membawa hanyut tubuh korban.
Setelah dilakukan pencarian, petugas akhirnya berhasil menemukannya dalam keadaan tewas.
(csb/csb)