Nisfu Syaban 2024: Tanggal, Keistimewaan dan Amalan yang Dianjurkan

Nisfu Syaban 2024: Tanggal, Keistimewaan dan Amalan yang Dianjurkan

Melati Putri Arsika - detikSumbagsel
Minggu, 18 Feb 2024 06:00 WIB
Muslims prayer at home
Foto: Ilustrasi berdoa di malam nifsu syaban (Getty Images/iStockphoto/agrobacter)
Palembang -

Nisfu Syaban adalah momen khusus pada bulan Syaban yang diperingati setiap tanggal 15. Peringatan tersebut memiliki keistimewaan hingga amalan yang dianjurkan.

Secara bahasa, nisfu artinya pertengahan atau seperdua, sementara Syaban bulan ke-8 dalam kalender Hijriah. Sejumlah ulama menganggap malam Nisfu Syaban spesial karena keistimewaannya.

Lantas kapan Nisfu Syaban 2024? Berikut detikSumbagsel rangkum dari Kemenag RI dan NU Online terkait penetapan tanggal, keistimewaan, hingga amalannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tanggal Nisfu Syaban 2024

Mengacu pada kalender Hijriah yang dikeluarkan Simbi Kemenag RI, tanggal 1 Syaban 1445 H bertepatan dengan hari Sabtu, 11 Februari 2024. Berdasarkan hal itu, tanggal Nisfu Syaban 2024 akan jatuh pada hari Minggu, 25 Februari 2024.

Sumber lain dari NU Online Lampung, Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) menetapkan awal bulan syaban pada Minggu (11/2) malam. Penyelenggaraan rukyatul hilal dilakukan pada 29 Rajab atau Sabtu (10/2).

ADVERTISEMENT

Sementara untuk pertengahan atau tanggal 15 atau yang disebut Nisfu Syaban jatuh pada Minggu (25/2). Pendapat tersebut sejalan dengan aturan kalender Hijriah yang dikeluarkan Kemenag RI.

Keistimewaan Nisfu Syaban

Dalam buku Ensiklopedia Islam: Mengenal Hujjatul Islam Hingga Mengenal Mukimin Jawi milik Hafidz Muftisany, Syekh Albani menegaskan dalam hadis riwayat Mu'ads bin Jabal bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Pada malam Nisfu Syaban, Allah SWT memperhatikan makhlukNya. Dia pun mengampuni seluruh makhluk kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan." (HR. Thabrani, Daruquthni, Baihaqi, dan Ibnu Hibban).

Mayoritas ulama mengatakan bahwa menghidupkan malam Nisfu Syaban hukumnya sunnah. Aturan pelaksanaannya dapat dilakukan secara bersama maupun sendiri. Ada banyak cara untuk menghidupkan malam pertengahan bulan Syaban, di antaranya puasa, salat, berzikir dan lainnya.

Adapun keistimewaan dari malam Nisfu Syaban yang dilansir dari Pustaka Al-Bahjah milik Buya Yahya sebagai berikut:

1. Malam Pengampunan

Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya Allah menyeru hamba-Nya di malam Nisfu Syaban kemudian mengampuninya dengan pengampunan yang lebih banyak dari bilangan bulu domba Bani Kilab (maksudnya pengampunan yang sangat banyak)." (HR. Imam Tirmidzi, Imam Ibnu Majah, Imam Ahmad Bin Hanbal dan Imam Ibnu Hibban beliau berkata hadits ini shahih) Amalan Nisfu Syaban

2. Doa Diijabah

Dari Sayyidina Ali bin Abu Thalib bahwasanya Rasulullah SAW bersabda: "Apabila tiba malam Nisfu Syaban, shalatlah pada malam harinya dan puasalah di siang harinya karena Allah menyeru hamba-Nya di saat tenggelamnya matahari, lalu berfirman: 'Adakah yang meminta ampun kepada-Ku? niscaya Aku akan mengampuninya, Adakah yang meminta rezeki kepada-Ku? niscaya akan memberinya rezeki. Adakah yang sakit? niscaya Aku akan menyembuhkannya, Adakah yang demikian (maksudnya Allah akan mengabulkan hajat hambanya yang memohon pada waktu itu).... Adakah yang demikian.... sampai terbit fajar. (Hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah dan Imam Baihaqi).

Amalan Nisfu Syaban

Ada 3 amalan utama pada malam pertengahan Syaban yang dikutip dari situs Kemenag NTB dan buku Keagungan Rajab dan Syaban milik Abdul Manan bin Haji Muhammad Sobari. Berikut daftarnya:

1. Salat Magrib Berjamaah

Amalan salat Magrib Berjamaah dapat dilakukan pada tanggal 14/15 Syaban. Umat Islam dapat menjalankan salat berjamaah di masjid dan kemudian dilanjutkan dengan berzikir atau wirid setelah Magrib.

2. Memperbanyak Berdoa

Doa adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melalui doa pertanda pengakuan bahwa tiada upaya dan daya selain dariNya. Sebab itu, ketika malam Nisfu Syaban dianjurkan untuk memperbanyak doa karena dipercaya sebagai waktu yang mustajab.

3. Membaca Dua Kalimat Syahadat

Dua kalimat syahadat termasuk ucapan mulia yang disukai Allah SWT. Karena itu, pada malam Nisfu Syaban dianjurkan untuk membaca dua kalimat syahadat. Niscaya Allah SWT akan mencurahkan rahmat dan hidayah kepada hambanya.

Selain itu, membaca syahadat membuat seorang hamba terus mengingat kebesaran Allah SWT dan mengagungkan Nabi Muhammad SAW sebagai rasul yang paling mulia.

4. Membaca Istighfar

Membaca istigfar menjadi momen yang paling tepat untuk mengharapkan pengampunan atas dosa yang diperbuat. Allah SWT menyukai hambaNya yang senantiasa bertobat dengan cara membaca istigfar. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk membaca zikir tersebut pada malam Nisfu Syaban.

5. Membaca Shalawat

Rasulullah SAW bersabda: "Demi Allah yang telah mengutus saya sebagai Nabi, barang siapa membaca shalawat untuk saya pada malam ini (Nisfu Syaban) maka dia diberi pahala para Nabi, para Rasul dan Malaikat serat manusia semuanya.

Demikianlah informasi tentang malam Nisfu Syaban 2024 mulai dari penetapan tanggal hingga amalan yang dianjurkan. Semoga artikel ini berguna ya detikers!




(dai/dai)


Hide Ads