Basarnas Imbau Warga Palembang Waspadai Air Pasang Sungai Musi

Sumatera Selatan

Basarnas Imbau Warga Palembang Waspadai Air Pasang Sungai Musi

Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Sabtu, 10 Feb 2024 22:01 WIB
Basarnas mencari bocah yang tenggelam di Sungai Musi, Palembang.
Foto: Basarnas mencari bocah yang tenggelam di Sungai Musi, Palembang beberapa waktu lalu. (Istimewa)
Palembang -

Badan SAR Nasional (Basarnas) Palembang mengimbau warga di Palembang untuk waspada terhadap debit air sungai Musi yang deras dan tinggi saat ini. Sebab dengan kondisi air sungai Musi tersebut, cukup berpotensi mengakibatkan bencana tak terduga.

Apalagi bagi warga yang memanfaatkan sungai Musi untuk kegiatan sehari-hari, seperti mandi, mencuci baju dan sebagainya. Humas Basarnas Palembang, Taufan mengatakan saat ini kondisi sungai Musi sedang pasang dan arusnya cukup deras akibat hujan yang terus mengguyur Kota Palembang.

"Kami mengimbau masyarakat selalu waspada karena saat ini intensitas hujan cukup tinggi. Sewaktu-waktu dapat menyebabkan banjir," ujar Humas Basarnas Palembang, Taufan saat dikonfirmasi, Sabtu (10/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat beraktivitas di sungai, ia meminta masyarakat mempersiapkan life jacket sebagai alat pelindung diri. Orang tua pun diminta mengawasi anaknya agar tidak terjadi sesuatu yang tak diinginkan saat bermain di sekitar sungai Musi.

"Dan untuk orang tua agar selalu mengawasi anak-anaknya ketika melakukan aktivitas di air," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Berdasarkan data AWLR Sekanak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII, sungai Musi saat ini berstatus Siaga 1. Kenaikan status itu imbas dari hujan yang terjadi beberapa hari terakhir, tidak hanya di wilayah Kota Palembang tapi juga di kabupaten/kota lain di Sumsel.

"TMA di Sungai Musi sedang naik, sebelumnya berada di status siaga 2 dan dan 3, tapi hari ini sudah Siaga 1 dengan ketinggian 4,18 meter," ujar Kepala Tim Hukum dan Komunikasi Publik Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sumatera VIII, Didi Zulfikar.

Menurutnya, siklus pasang tinggi Sungai Musi ini merupakan siklus 5/6 tahunan. Hal ini pernah juga terjadi pada 2018 lalu. Sehingga, ia meminta masyarakat yang tinggal di bantaran sungai untuk berhati-hati dan waspada.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads