.webp)
Gubernur Jambi Al Haris kembali menyalurkan sembako untuk warga yang terdampak banjir. Kali ini bantuan yang disalurkannya itu di Kabupaten Sarolangun Jambi.
Sudah hampir satu pekan banjir di Kabupaten Sarolangun Jambi itu masih terendam. Meski sebagian wilayah sudah pada surut, namun sebagian kecamatan masih terendam oleh banjir.
Ia didampingi Pj Bupati Sarolangun Bachril Bakri saat memberikan bantuan bahan pangan di Kecamatan Mandiangin. Di kecamatan itu, warga masih harus terpaksa menggunakan perahu untuk bisa beraktivitas dampak banjir yang tak kunjung surut. Bahkan banjir di sana juga cukup tinggi pemukiman yang terendam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya minta warga untuk tetap waspada jika terjadi kenaikan debit air sungai, apa lagi mengingat hujan masih sering mengguyur daerah Jambi. Begitu juga dengan tim Satgas, Tagana dan semuanya untuk terus siaga dan selalu ada jika terjadi kondisi air naik dan segera mengevakuasi warga ke posko," kata Al Haris, Sabtu (20/1/2024)
Gubernur Al Haris juga meminta tim untuk memastikan kondisi kesehatan warga yang terdampak banjir yang sudah sepekan tak surut.
"Pastikan kondisi kesehatan warga dan selalu kerahkan medis, kita tak ingin ada hal-hal yang dialami oleh warga saat ini dengan bencana banjir ini," sebutnya.
Tidak hanya itu, Al Haris juga mengatakan jika Pemprov Jambi akan melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca banjir. Hal ini bertujuan agar data kerusakan rumah warga serta fasilitas umum bisa segera diperbaiki.
"Selanjutnya kita ambil langkah mengajukan ke pusat BNPB dan juga menggunakan dana BTT (Belanja tidak terduga), itu kita siapkan," ucap Al Haris
Dari data Pemprov Jambi, banjir yang menggenangi ini terdapat di 11 kabupaten-kota di Jambi, dari Kerinci-Sungai Penuh, Merangin, Bungo, Tebo, Sarolangun, Batang Hari, Muaro Jambi, Tanjabtim, Tanjabbarat dan Kota Jambi.
Namun banjir ini tidak menyeluruh bersamaan terjadi, baik di 11 kabupaten Kota yang ada di Jambi. Di Kerinci-Sungai Penuh, banjir sudah memakan waktu selama 3 pekan, sementara Bungo sudah 4 pekan secara naik-turun, sedangkan Tebo sudah 2 pekan dengan kondisi yang sama naik turun, sementara Merangin, Sarolangun itu baru 3 hari dan 1 pekan.
Banjir juga menggenangi wilayah Jambi bagian Timur, seperti Kota Jambi, Muaro Jambi, Batang Hari, Tanjabtimur, Tanjabbarat. Daerah ini sudah 1 pekan terendam banjir besar.
Meski sebagian besar banjir di daerah itu ada yang surut dan ada pula yang masih terendam. Sejauh ini dari data BPBD Jambi, banjir ini yang rendam secara keseluruhan di Jambi itu sudah menyebabkan hampir ratusan ribu jiwa yang terdampak. Tidak hanya itu sebanyak 5 Kabupaten sudah tetapkan status tanggap darurat banjir.
(dai/dai)
