Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Sumatera Selatan (Sumsel), Ruzuan Effendi menyebut harga cabai per 14 Januari 2022 mengalami penurunan. Sementara harga kebutuhan pangan lainnya masih dalam kategori stabil.
"Saat ini untuk beberapa harga pangan tergolong stabil, seperti ayam yang harganya kini masih stabil, untuk telur pun masih stabil dan malah cenderung menurun. Sedangkan untuk harga cabai keriting, cabai rawit itu sekarang sudah menurun jauh sekali di harga Rp 45.000 dan Rp 50.000 per kilogramnya," kata Ruzuan dikonfirmasi detikSumbagsel, Minggu (14/1/24).
Ruzuan juga turut mengatakan harga bawang merah kini masih fluktuatif atau naik turun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau bawang harganya masih tergolong stabil. Bawang putih stabil, tetapi untuk bawang merah harganya masih turun naik," lanjutnya.
Ruzuan menjelaskan musim pancaroba pada wilayah Sumatera Selatan tidak mempengaruhi ketersediaan maupun harga pangan. Hal ini dikarenakan beberapa sentral tempat sentral produksi tidak mempengaruhi suplai pangan.
"Selama musim penghujan, jika dilihat dari segi permintaan maupun dari segi harga sampai kondisi saat ini. Minggu, 14 Januari 2024 ini saja masih cukup stabil dan tidak mempengaruhi ketersediaan pangan maupun harga. Ada beberapa lokasi khususnya untuk sayur, kebutuhan-kebutuhan pokok yang sentral produksi daging, telur itu tidak berpengaruh selama pergantian musim," ujarnya.
Dia menegaskan kembali jika curah hujan dan pergantian musim yang ada di Sumatera Selatan juga tidak mempengaruhi ketersediaan pangan. Pihaknya akan berusaha menstabilkan harga kebutuhan masyarakat tetap tercukupi.
"Dari harga yang cenderung turun, kita bisa liat bahwa tidak ada pengaruh terkait curah hujan yang tinggi. Kita sama-sama berdoa dan akan selalu berusaha menstabilkan harga pangan untuk mencukupi kebutuhan dan ketersediaan yang ada," tutupnya.
(dai/dai)