Pemprov Sumsel Salurkan 600 Paket Sembako ke Banjir Muratara

Sumatera Selatan

Pemprov Sumsel Salurkan 600 Paket Sembako ke Banjir Muratara

Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Sabtu, 13 Jan 2024 19:20 WIB
Pemprov Sumsel salurkan bantuan 600 paket sembako, tenda dan selimut.
Foto: Pemprov Sumsel salurkan bantuan 600 paket sembako, tenda dan selimut. (Dok: BPBD Sumsel)
Muratara -

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Agus Fatoni memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara). Banjir yang merendam 6 Kecamatan Utara (Muratara) sejak Rabu (10/1/2024) itu mengakibatkan 20 ribu rumah terendam dan 8 jembatan putus.

Penyaluran bantuan diwakili Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel, M Iqbal Alisyahbana, Jumat (12/1/2024). Bantuan yang diberikan berupa 600 paket sembako, selimut dan tenda ke Kantor BPBD Muratara diterima Wakil Bupati Ahmad Inyatullah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sesuai instruksi Pj Gubernur, kita telah sampaikan bantuan ke Muratara. Bantuan ini merupakan bentuk perhatian Pemprov Sumsel kepada warga terdampak," ujarnya.

Selain sembako, pihaknya juga menurunkan petugas untuk memberi fasilitas trauma healing dan obat-obatan.

ADVERTISEMENT

"Kita bersama Dinas Kesehatan juga telah menyalurkan obat-obatan untuk warga termasuk petugas kesehatan dan trauma healing untuk membantu pemulihan psikologi warga, khususnya anak-anak," katanya.

Diketahui, banjir yang terjadi di Muratara ini dipicu curah hujan tinggi di wilayah Muratara. 6 kecamatan yang terdampak adalah Ulu Rawas, Rawas Ulu, Karang Jaya, Rupit, Karang Dapo dan Rawas Ilir.

"Untuk kerugian akibat banjir belum dapat ditaksir, masih dalam penghitungan BPBD Muratara. Tapi yang jelas dilaporkan terdapat 8 jembatan gantung putus," ungkapnya.

Selain merendam pemukiman warga, banjir juga mengakibatkan kebun milik warga terdampak. Ribuan ekor hewan ternak milik warga seperti kerbau, sapi, kambing dan domba mati akibat bencana banjir.

Ia mengingatkan masyarakat Sumsel yang bermukim di daerah rawan bencana untuk tetap waspada, terutama yang berdomisili di sekitar bantaran sungai. Mengingat, prakiraan BMKG curah hujan masih tetap tinggi sepanjang Januari ini.

"Kita terus ingatkan agar masyarakat yang berdomisili di daerah rawan bencana, di sekitar bantaran sungai tetap waspada banjir bandang utamanya pada malam hari," ungkapnya.

Sementara itu Wakil Bupati (Wabup) Muratara, Ahmad Inayatullah menyampaikan terima kasih atas bantuan kepada masyarakat terdampak banjir di Muratara.

"Terima kasih atas bantuan dan perhatian Pak Pj Gubernur yang telah memberikan bantuan untuk masyarakat Muratara yang terdampak banjir," ujarnya.




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads