Anak Gajah Sumatera di Jambi Ditemukan Mati Usai Hanyut Terbawa Banjir

Jambi

Anak Gajah Sumatera di Jambi Ditemukan Mati Usai Hanyut Terbawa Banjir

Ferdi Almunanda - detikSumbagsel
Sabtu, 06 Jan 2024 08:03 WIB
Anak gajah ditemukan mati usai hanyut terbawa arus banjir di Merangin.
Anak gajah ditemukan mati usai hanyut terbawa arus banjir di Merangin. Foto: Dok. Istimewa
Merangin -

Seekor anak gajah Sumatera ditemukan mati di bantaran Sungai Tabir di Desa Telentam, Kecamatan Tabir Barat, Kabupaten Merangin, Jambi. Gajah berjenis kelamin jantan itu ditemukan mati dengan kondisi sudah mulai membusuk.

"Jadi setelah kami baru dapat informasi itu, saya sudah turunkan tim ke lokasi untuk melihat penyebab kematian gajah di bantaran atau pinggiran sungai Tabir itu," kata Kepala Seksi Wilayah I BKSDA Jambi, Udin Ihwanudin kepada detikSumbagsel, Jumat (5/1/2023).

Anak gajah ditemukan mati usai hanyut terbawa arus banjir di Merangin.Anak gajah ditemukan mati usai hanyut terbawa arus banjir di Merangin. Foto: Dok. Istimewa

Udin menyebut akan melakukan penelusuran lebih lanjut atas kematian anakan gajah itu. Meski awalnya dilaporkan mati terbawa arus, namun akan dipastikan apakah anak gajah itu sudah mati sebelum terseret arus atau tidak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang kemarin itu di wilayah Tabir Barat terjadi banjir bandang, nah informasi awal ini kan kita dapat terbawa arus banjir bandang di area sungai Tabir. Malam ini tim akan menindaklanjuti kembali apakah memang mati terbawa arus atau ada dugaan barangkali kejahatan pelanggaran kehutanan di sana, apalagi itu adalah gajah Sumatera yang dilindungi," ujar Udin.

Udin mengatakan bahwa tim yang akan turun ke lokasi terdiri dari tim gabungan baik BKSDA, TNKS, dan Polhut serta pihak dokter hewan. Nantinya dari tim gabungan itu akan memeriksa kembali penyebab kematian anak gajah tersebut.

ADVERTISEMENT

"Jika tim sudah sampai di lokasi nanti akan kami klarifikasi lagi apa seperti itu kematiannya terbawa arus banjir bandang atau tidak. Jadi yang jelas ini tim sedang menuju ke lokasi daerah desa itu," sebut Udin

Sejauh ini Udin belum dapat memastikan kapan kematian gajah itu. Dia hanya menyampaikan bahwa laporan kematian gajah itu baru didapatkannya tadi.

"Kalau kapan kematiannya kita belum bisa pastikan lagi yang jelas tim turun dulu ke lokasi memastikan kematian itu. Jika ternyata ditemukan dugaan kejahatan pelanggaran kehutanan maka itu tentu akan kita ambil langkah lebih lanjut karena itu hewan dilindungi," ucap Udin mempertegas.

Diketahui, saat ini banjir sedang melanda wilayah Jambi bagian barat. Dari data BPBD Jambi banjir melanda 4 daerah di Jambi. Namun tetapi banjir kini kembali meluas hingga ke daerah Kabupaten Merangin, Jambi.




(des/des)


Hide Ads