Kepolisian Daerah (Polda) Jambi telah membuat surat edaran resmi soal pemberhentian sementara aktivitas angkutan batubara pada 23 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024 mendatang karena berkaitan dengan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Langkah ini bentuk jaminan agar lalu lintas di Jambi selama libur Nataru berjalan lancar.
"Untuk setop sementara angkutan batu bara dan angkutan besar lainnya sudah resmi, dan sudah tidak diperbolehkan melintas. Selain angkutan BBM ataupun sembako (boleh melintas) selama libur Nataru," kata Direktur Lalu Lintas Polda Jambi, Kombes Dhafi kepada detikSumbagsel, Rabu (20/12/2023).
Pemberhentian sementara aktivitas angkutan batu bara dan angkutan besar lainnya ini sebagai langkah Polda Jambi dalam memperlancar arus lalu lintas. Bahkan selama libur Nataru nanti, pihaknya mempersiapkan berbagai langkah dalam menjamin kelancaran warga berlalu lintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti akan ada pos pelayanan di ruas jalan nasional. Lalu rata rata di setiap wilayah Polres pada ruas jalan nasional kita siapkan 2 pos pelayanan, di situ bisa buat warga jika ingin beristirahat ketika lelah berkendara dan ada polisi yang berjaga selalu senantiasa membantu pemudik di libur Nataru," ujar Dhafi.
Sementara itu, Pemprov Jambi juga memastikan bahwa surat edaran dalam penyetopan aktivitas batu bara juga segera dikeluarkan. Penyetopan aktivitas truk batu bara dan angkutan besar lainnya ini sesuai keputusan Gubernur Jambi Al Haris dengan dilakukannya rapat koordinasi bersama Polda Jambi.
"Jadi terkait pembatasan lalu lintas barang nanti itu akan ada dikeluarkan surat edaran Gubernur didalamnya termasuk ada penghentian angkutan batu bara dan dalam pembuatan surat edaran ini sudah saling koordinasi antara pemprov dengan Ditlantas Polda Jambi," kata Kabid Darat Dishub Provinsi Jambi, Wing Gunariadi.
Selain itu, perbaikan jalan di berbagai jalan lintas juga sudah ditindaklanjuti oleh pihak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) serta Dinas PUPR Provinsi Jambi. Perbaikan jalan itu dilakukan agar memberikan kenyamanan bagi para warga yang hendak mudik di libur Nataru.
"Jadi kalau untuk terkait jalan-jalan yang rusak sudah ada penanganan oleh pihak BPJN maupun PUPR Jambi ya karena sesuai kewenangannya. Yang jelas kita selalu siap untuk terus membantu agar arus lalu lintas mudik jalur darat aman," ujar Wing.
Tidak hanya itu, BPJN IV Jambi juga akan mendirikan posko di jalan nasional Provinsi Jambi selama libur Nataru. Posko yang didirikan di jalan nasional itu untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengendara selama mudik Nataru.
Posko itu nantinya juga untuk mendukung kelancaran dan kenyamanan arus lalu lintas. Sejauh ini, BPJN IV Jambi memastikan jika jalan nasional yang ada di Jambi dalam kondisi 91,06 persen.
Perbaikan jalan itu akan terus ditingkatkan karena ada beberapa perbaikan di sejumlah titik dan sedang dikebut pengerjaannya.
"Ini akan kita upayakan kondisi jalan nasional di Provinsi Jambi telah bagus dan baik menjelang masa libur Nataru 2024," Kata Kepala BPJN IV Jambi, Ibnu Kurniawan.
Perbaikan jalan nasional ini lebih difokuskan baik di jalur lintas timur menuju ke Provinsi Riau dan jalur penghubung menuju Provinsi Sumatera Barat.
"Yang jelas BPJN IV Jambi terus mempercepat pekerjaan perbaikan jalan nasional agar bisa dilalui pengendara dengan nyaman pada saat nataru nanti," ujar Ibnu.
(dai/dai)