Rumah dinas Dansat Brimob Polda Sumatera Selatan terbakar. Kejadian itu terekam dalam sebuah video yang kemudian viral di jagat maya.
Informasi dihimpun detikSumbagsel, kebakaran itu terjadi di rumah dinas (rumdin) Dansat Brimob Polda Sumsel yang beralamat di Jalan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat 1, Palembang, Senin (24/7/2023) dinihari sekitar pukul 03.36 WIB.
Relawan pemadam kebakaran Sumsel, Lendhy yang terjun langsung melakukan pemadaman membenarkan adanya kejadian tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya benar, informasinya rumah dinas. Rumah dinas Dansat Brimob. Kejadiannya subuh itu tadi, sekitar pukul 03.36 WIB. Sekitar pukul 03.40 WIB proses pemadaman langsung dilakukan," katanya.
Pihaknya mendapat informasi kebakaran tersebut setelah ketua RT setempat melaporkan kejadian. Api berhasil dipadamkan setelah sekitar 8-9 unit mobil damkar dikerahkan. "Ada sekitar 8-9 damkar yang turun," sambungnya.
Adapun unit damkar yang diturunkan yakni dari Pos Merdeka, Pos Seberang Ulu (SU) 1, Pos Gandus, Pos Kemuning, dan Pos Alang-alang Lebar, Palembang. Api berhasil dipadamkan sekitar satu jam setelah awal kejadian, sekitar pukul 04.46 WIB.
Akibat kejadian itu, lanjutnya, rumah dinas pun hangus dengan persentase terbakar mencapai 90-95 persen bangunan ludes. "Iya hangus, 90-95 persenan lah," ujarnya.
Video kebakaran tersebut pun beredar viral di medsos. Saat ini, lokasi kejadian telah dipasangi garis polisi. Kapolrestabes Palembang hingga kapolsek setempat pun pagi ini sudah mendatangi lokasi kejadian.
Sementara itu, Polda Sumsel memastikan kebakaran di rumah dinas Dansat Brimob tersebut dipicu oleh korsleting listrik. Dipastikan juga tidak ada korban jiwa dari kejadian itu.
"(Penyebab kebakaran) Korsleting listrik," kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi singkat saat dikonfirmasi detikSumbagsel.
Supriadi juga memastikan bahwa dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiil saja yang ludes terbakar. Polisi masih mendata jumlah kerugian materiil atas kejadian tersebut.
"(Korban jiwa) nggak ada. (Total kerugian) masih dalam pengecekan," sambungnya.
Hingga kini pun, pihak kepolisian belum dapat memberikan penjelasan terkait kronologi peristiwa tersebut secara rinci.
(des/mud)