Semburan gas berapi yang muncul pada galian sumur bor di Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan membuat heboh warga. Semburan lumpur berbarengan dengan api yang keluar dari dalam sumur diduga mengandung gas beracun.
Informasi diterima detikSumbagsel, peristiwa itu terjadi di lahan milik warga bernama Jumadi (53), di Dusun 1, Desa Buluh Cawang, Kecamatan Kayu Agung, OKI. Api tiba-tiba keluar bersama gas di lokasi galian sumur.
Kapolres OKI AKBP Dili Yanto membenarkan peristiwa itu. Dili membenarkan jika peristiwa itu memang terjadi wilayah hukum Polsek Kayu Agung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya, kejadiannya itu nemang terjadi di sana," kata AKBP Dili ketika dimintai konfirmasi detikSumbagsel, Rabu (19/7/2023).
Menurut Dili, usai pihaknya mendapat laporan tersebut anggota dari Sat Binmas dan Kapolsek didampingi sejumlah pejabat pemerintah setempat langsung melakukan pengecekan ke lokasi tersebut.
"Ketika mendapat informasi tersebut, langsung dilaksanakan pengecekan ke lokasi sumur bor yang diduga mengeluarkan gas," katanya.
Di sana, polisi memasang police line untuk mengamankan agar tak ada warga mendekati sumur yang diduga mengandung gas beracun tersebut. Pengerjaan sumur bor juga dihentikan setelah dipasang police line.
"Kita pasang police line agar masyarakat menghindari aktivitas di dekat lokasi. Pengerjaan sumur bor itu juga ditutup sementara," katanya.
Meski begitu, Kapolres memastikan tak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Polisi juga sudah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menindaklanjuti temuan yang tak biasa tersebut.
"Untuk tindak lanjutnya pihak Kecamatan Kayu Agung akan mengirimkan surat kepada Bupati OKI dan diteruskan ke Dinas Pertambangan Provinsi Sumsel guna dilakukan pengecekan terhadap penemuan tersebut. Tidak ada korban jiwa," jelasnya.
(ras/ras)