Seorang warga Desa Muaro Sembapo, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi mendadak kaya raya usai menerima uang ganti untung (UGU) proyek jalan tol Betung-Tempino. Nilainya fantastis Rp 19,5 miliar.
Sutaryo yang merupakan pensiunan pegawai negeri sipil itu, 2 hektar lahan miliknya terdampak pembangunan jalan tol tersebut. Nilanya ganti untungnya Rp 19,5 miliar.
"Iya memang itu adalah warga saya, pensiunan pegawai negeri juga beliau, dapat uang ganti untung Rp 19,5 miliar karena lahannya terimbas proyek jalan tol kan," kata Camat Mestong, Hermi Saputra, kepada detikSumbagsel, Rabu (13/7/2023).
Hermi menyebut pembagian proyek jalan Tol Betung-Tempino (Palembang-Jambi) seksi 3 itu dalam proses pembersihan lahan. Meski masih dalam progres itu, namun pemberian ganti untung dan ganti rugi terhadap warganya telah dilakukan.
"Kalau uang ganti untung, ganti rugi sudah diserahkan langsung ke warga-warga yang terimbas lahannya ya, itu langsung di transfer ke rekening mereka masing-masing tidak sistem bertahap. Dan mereka sudah menerima uang nya masing-masing termasuk pak Sutaryo itu yang terima Rp 19,5 miliar," ujar Hermi.
Menurutnya semua warga di Desa Muaro Sembapo terdampak sudah dipanggil untuk dijelaskan semua proses ganti untung dan rugi nya. Bahkan sudah sering kali proses sosialisasi dan negosiasi dilakukan sebelum pengerjaan proyek jalan tol itu.
"Kalau sosialisasi dan negosiasi pasti sudah sering kali kan. Saya sampai lupa berapa kali proses itu dilakukan, dan saya pun juga tidak begitu ingat berapa banyak yang warga yang mendapatkan ganti untung dan rugi karena saat ini progres jalan itu masih pembersihan lahan saja," sebut Hermi.
Hermi juga mengatakan rumah Sutaryo yang juga terdampak sudah dihancurkan, bagian teras rumahnya pun juga sudah diratakan untuk pembangunan jalan tol itu.
"Jadi di kecamatan saya ini ada dua desa yang terimbas proyek jalan tol ya, pertama Desa Sungai Landai dan itu yang pertama kali dilakukan pembayaran ganti rugi. Kemudian di Desa Muaro Sembapo yang sekarang ini buat ganti untung," terang dia.
Sementara terpisah, dalam proses pembangunan Jalan Tol Betung-Tempino Seksi 3 di Jambi ini hanya kebagian sepanjang 15.47 kilometer. Gubernur Jambi Al Haris juga telah menyerahkan secara simbolis proses pembagian ganti untung-rugi tersebut ke seluruh warga yang lahannya terdampak.
"Untuk tahap ini semua sudah dibagikan ganti rugi dan untungnya, walau progres jalan tol sekarang sudah dalam tahapan land clearing akan tetapi insya Allah akan segera berlanjut secepatnya," ujar Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Sudirman.
(mud/mud)