Balasan Kubu Danny soal Andi Sudirman Mau Goyang Basis Suara di Makassar

PILKADA Sulawesi Selatan

Kenali Kandidat

Pilgub Sulsel

Balasan Kubu Danny soal Andi Sudirman Mau Goyang Basis Suara di Makassar

Sahrul Alim - detikSulsel
Jumat, 06 Sep 2024 08:00 WIB
Juru bicara Danny-Azhar, Asri Tadda.
Juru bicara Danny-Azhar, Asri Tadda. Foto: (dok. istimewa)
Makassar -

Ketua Tim Pemenangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (ASS-Fatma), Andi Damisnur menyebut tidak terlalu susah untuk menang Pilgub Sulawesi Selatan (Sulsel) di Makassar, daerah basis suara Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto-Azhar Arsyad. Klaim itu dibalas tim Danny-Azhar dengan menyebut pernyataan Damisnur berlebihan.

Damisnur awalnya ditanya soal perhatian khusus di daerah basis suara Danny, salah satunya di Makassar. Dia pun mengaku ASS-Fatma punya kekuatan lebih besar dari Pilpres sebab didukung lebih banyak partai politik (parpol).

"(Parpol) Kita sekarang lebih banyak dibanding waktu Pilpres (Pengusung Prabowo-Gibran). Saya dengan pengalaman (Ketua Tim Kampanye Prabowo-Gibran Sulsel) yang sudah ada akan lebih menekankan lagi, apa kekurangannya dulu, kita lengkapi, apa permasalahan belum sempurna kita sempurnakan," ujar Damisnur kepada detikSulsel, Rabu (4/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, dengan kondisi tim yang ada maka tidak begitu sulit untuk merebut kemenangan untuk ASS-Fatma di Makassar. Dia menyebut strategi saat pemenangan Pilpres hanya perlu dievaluasi untuk disempurnakan.

"Sebenarnya tidak terlalu susah karena tinggal kita sempurnakan. Dulu kekurangan-kekurangan teknisnya bagaimana kita lengkapi," ucap Damisnur.

ADVERTISEMENT

Selain Makassar, Damisnur juga mengaku akan memperkuat tim di daerah dengan daftar pemilih tetap (DPT) tinggi, seperti di Kabupaten Gowa, Bone, serta daerah Luwu Raya. Dia menyebut, semakin banyak DPT dalam suatu wilayah, akan makin masif pergerakan partai koalisi dan relawan memenangkan ASS-Fatma.

"Sesuai dengan DPT, nanti akan kita perkuat dukungan partai koalisi, kita kan ada 10 partai koalisi. Nanti kita perkuat. Nanti di situlah perannya saya menginstruksikan, menekankan harus lebih aktif ke daerah-daerah, ke dusun, RT/RW, kita harus menjaring simpul suara," ujarnya.

Dia juga memastikan akan mengecek kesiapan tim pemenangan yang akan terbentuk pada 24 kabupaten/kota. Pihaknya tak ingin tim hanya sekadar numpang nama namun enggan turun kampanye.

"Dengan pengalaman saya, untuk 24 kabupaten/kota akan saya kunjungi semua, akan saya koordinasikan semua. Supaya mereka ini benar-benar mendukung aktif. Saya tekankan semua yang terlibat sebagai pendukung, sebagai relawan, saya tidak mau hanya nama dan nomor telepon, harus turun. Sebagaimana yang pernah saya lakukan, pokoknya semua kabupaten saya datangi tidak ada alasan," pungkasnya.

Sebagai informasi, Damisnur sebelumnya merupakan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Di Sulsel, Prabowo-Gibran unggul dengan meraih 3.010.726 atau 57,02% suara.

Kemudian disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 2.003.081 atau 37,93% suara. Suara Anies-Muhaimin dan Prabowo-Gibran selisih 1.007.645 suara. Sedangkan paslon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md mendapat 265.948 atau 5,03% suara.

Di Makassar, Prabowo-Gibran juga unggul dengan 356.896 suara disusul Anies-Muhaimin (AMIN) memperoleh suara sebanyak 340.023 suara. Pasangan Ganjar-Mahfud hanya meraih 61.193 suara suara.

Simak balasan kubu Danny di halaman selanjutnya.

Balasan Kubu Danny Pomanto

Juru bicara Danny-Azhar, Asri Tadda lantas menanggapi klaim kubu ASS-Fatma. Asri menilai pernyataan Damisnur yang menyebut mudah menang pada basis suara Danny di Makassar berlebihan.

"Saya kira semua pihak boleh-boleh saja mengklaim. Hanya saja, mereka harus mempertimbangkan bahwa basis Pak Danny sebagai wali kota 2 periode dengan tingkat kepuasan publik mencapai 74,1% bukan hal mudah diklaim begitu saja. Ini basis yang loyal dan sudah menikmati pembangunan di tangan Pak Danny selama ini," kata Asri kepada detikSulsel, Kamis (5/9).

"Jadi, kalau saya anggap pernyataan ini terlalu berlebihan. Kita lihat saja nanti hasil Pilgub," imbuhnya.

Tak hanya Makassar, Asri menyebut Danny-Azhar akan memaksimalkan pemenangan di semua daerah. Danny-Azhar yang mengusung akronim DIA disebut telah mengagendakan untuk melakukan perbaikan untuk seluruh warga Sulsel.

"DIA ingin membawa Sulsel jadi lebih baik, dengan mengoptimalkan pertumbuhan ekonomi berbasis kerakyatan melalui pendekatan kewilayahan secara terintegrasi dan dilakukan serentak. Karena itu, sasaran DIA tentu adalah seluruh rakyat Sulsel tanpa terkecuali," katanya.

Asri juga mengaku akan menyiapkan sejumlah daerah untuk diprioritaskan dalam pemenangan. Namun, dia enggan membeberkan daerah-daerah yang akan diberi perhatian khusus tersebut.

"Tentu secara internal, akan ada daerah-daerah basis yang bakal jadi prioritas karena ini kerja politik. Ini belum bisa diungkap. Biar nanti sambil jalan saja," ujarnya.

Kendati demikian, Asri memastikan bahwa pemenangan di Makassar akan dimaksimalkan. Asri optimis Danny-Azhar akan menang telak khususnya di Makassar.

"Makassar ini core dari Pak Danny dan memang harus menang maksimal. Insya Allah kita sangat yakin dengan target ini," ujarnya.


Agenda Pilkada 2024

Peraturan KPU 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024
2024
22 September 2024
Penetapan Pasangan Calon
25 September 2024- 23 November 2024
Pelaksanaan Kampanye
27 November 2024
Pelaksanaan Pemungutan Suara
27 November 2024 - 16 Desember 2024
Penghitungan Suara dan Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara

Berita Terpopuler

Hide Ads