Remaja berinisial MA (20) di Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kalsel) ditangkap usai membacok ayah kandungnya, FE (57). Pelaku membacok tangan dan kepala ayahnya menggunakan parang dan celurit usai cekcok.
"Pelaku merupakan anak dari korban, penganiayaan itu terjadi saat keduanya cekcok mulut di rumah," kata Kasi Humas Polres Barito Kuala Iptu Marum kepada detikcom, Selasa (2/1/2024).
Marum menyebut peristiwa itu terjadi di kediaman korban di Desa Patih Muhur Lama, Kecamatan Anjir Muara, Kabupaten Barito Kuala pada Minggu (31/12/2023) sekitar pukul 21.00 Wita. Saat Kejadian MA tiba-tiba menyerang ayahnya saat berada di dapur.
"Setelah pertengkaran adu mulut, lalu pelaku langsung mengambil parang yang berada di dekat kompor dan langsung mengayunkan parang ke arah kepala korban dan mengenai kepala korban," terangnya.
Mendapatkan serangan, FE pun berusaha menghentikan pelaku hingga terjadi saling rebutan parang. Namun saat bersamaan pelaku mendapatkan celurit dan berhasil melukai ayahnya kembali.
"Saat saling berusaha mempertahankan parang tersebut, kemudian pelaku mengambil celurit yang berada di tempat dekat perkelahian tersebut, dan langsung mengenai tangan korban," ungkapnya.
Marum menambahkan saat perkelahian itu, ibu tiri korban tidak luput terkena senjata tajam. MA menyerang ibu tirinya saat berusaha melerai perkelahian.
"Ibu tiri pelaku berusaha melerai pertengkaran, namun ibu tiri pelaku juga terkena senjata tajam yang digunakan pelaku untuk melukai korban, pada saat ibu tiri pelaku berhasil mengambil senjata tajam tersebut kemudian langsung membuangnya dan meminta pertolongan tetangga," sebutnya.
Usai kejadian itu, polisi datang ke lokasi dan mengamankan MA bersama barang bukti. MA kemudian dibawa ke Polres Barito Kuala guna proses lebih lanjut.
"Pelaku kita amankan saat kejadian itu juga. Sementara untuk motifnya belum diketahui karena pelaku masih dalam pemeriksaan penyidik," pungkasnya.
Simak Video "Video: Pria di Kalsel Bacok Aparat Desa gegara Tak Dapat Bantuan Sembako"
(ata/asm)