Pria bernama Muhlis (32) di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Sulawesi Selatan (Sulsel) nekat menghabisi nyawa pria berinisial AR (46) lantaran dendam karena istrinya diperkosa oleh korban. Muhlis terbang dari Papua ke Sidrap untuk membalas dendamnya.
Polisi menangkap Muhlis di Bandara Sultan Hasanuddin pada Selasa (26/9) sekitar 03.45 Wita saat hendak melarikan diri. Keberadaan Muhlis di bandara diketahui setelah polisi mendapatkan informasi dari masyarakat.
"Anggota mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa pelaku sedang berada di Bandara Sultan Hasanuddin," ujar Kanit Resmob Polda Sulsel Kompol Benny Pornika kepada wartawan, Rabu (27/9/2023).
Muhlis dikabarkan segera naik ke pesawat setelah tiba di bandara. Polisi kemudian melakukan penangkapan tepat sebelum pesawat meninggalkan landasan pacu udara.
"Sesampainya di bandara terduga pelaku sudah menaiki pesawat Batik Sriwijaya. Kami berhasil mengamankan pelaku beserta barang bukti jenis badik yang diselip di sela koper miliknya," ucapnya.
Muhlis dan Istri Jebak Korban
Pelaku sebelumnya dari Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat menuju ke Sidrap pada Minggu (24/9) lalu. Pelaku merencanakan pertemuan dengan korban hingga kemudian pelaku menghabisi korban dengan badik dan parang.
"Istri pelaku berpura-pura mengajak bertemu dengan korban di daerah Dusun Kamiroe, Desa Mattirotasi Kecamatan Wattang Pulu, Kabupaten Sidrap dan kemudian menganiaya korban dengan senjata tajam," terang Benny.
Motif pembunuhan di halaman selanjutnya.
(asm/asm)