Kronologi 2 Pria di Kendari Diamuk Massa Saat Hendak Jual Motor Curian

Sulawesi Tenggara

Kronologi 2 Pria di Kendari Diamuk Massa Saat Hendak Jual Motor Curian

Nadhir Attamimi - detikSulsel
Minggu, 17 Sep 2023 13:00 WIB
Pencuri di Kendari diamuk massa.
Foto: Pencuri di Kendari diamuk massa. (Dok. Istimewa)
Kendari -

Dua pria berinisial A (20) dan M (19) di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) babak belur diamuk massa saat hendak menjual motor hasil curian. Keduanya pun kini ditahan usai diserahkan warga ke kantor polisi.

Kanit I Pidum Satreskrim Polresta Kendari La Ode Sadi mengatakan peristiwa itu terjadi Jalan Bukit Kendari Indah, Kelurahan Lepolepo, Kecamatan Baruga, Sabtu (16/9) sekitar pukul 10.30 Wita. Tiga rekan pelaku lainnya berinisial N, P, dan J kabur dari lokasi.

Sadi menjelaskan awalnya seorang warga mendapat informasi pelaku hendak menjual motor yang diduga hasil curian. Warga itupun berpura-pura menjadi pembeli dan janjian bertemu dengan pelaku di tempat kejadian perkara (TKP).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Warga memang pura-pura mau membeli motor karena infonya motor hasil curian," kata Sadi kepada detikcom, Minggu (17/9/2023).

Sadi menuturkan warga tersebut bersama rekannya hendak menjebak pelaku di lokasi kejadian. Warga pun lebih dulu menunggu para pelaku.

ADVERTISEMENT

"Warga ini menjebak para pelaku ketemu di TKP untuk membeli motor yang diduga hasil curian," ungkapnya.

Sadi melanjutkan para pelaku yang berjumlah 5 orang ini kemudian datang ke TKP. Sedangkan motor yang diduga hasil curian berwarna hitam jenis matik itu dimuat di dalam mobil minibus.

"Informasinya mereka berlima datang, motornya dimuat di mobil," ujar Sadi.

Saat tiba di TKP lanjut dia, warga lalu mengejar para pelaku. Sontak para pelaku kocar-kocar hingga 2 di antaranya menjadi bulan-bulanan.

"Dua orang diamuk massa dan 3 orangnya berhasil melarikan diri," paparnya.

Dia mengatakan warga pun datang ke kantor polisi menyerahkan kedua pelaku. Sementara tiga pelaku lainnya yang kabur dari lokasi, masih dalam pengejaran.

"Ada warga yang datang membawa 2 orang laki-laki yang diduga terlibat dalam perkara tindak pidana pencurian," beber Sadi.

Sadi menuturkan warga turut membawa barang bukti berupa 1 unit sepeda motor ke kantor polisi. Pihaknya menegaskan kasus pencurian ini masih dalam proses penyelidikan.

"Saat ini kedua pelaku masih kita dalami, lakukan pemeriksaan untuk mengetahui sejauh mana keterlibatan mereka dalam perkara ini untuk dilakukan proses hukum," ujarnya.

Sadi menambahkan penyidik sudah mengantongi identitas ketiga pelaku. Dia berharap pelaku lainnya bisa segera ditangkap.

"Sudah kami kantongi identitasnya, kami lakukan pengejaran," jelasnya.




(sar/ata)

Hide Ads