Terjawab Sosok Anggota DPRD Sidrap Fraksi PKS yang Ditangkap terkait Narkoba

Muhclis Abduh, Agus Umar Dani - detikSulsel
Sabtu, 13 Mei 2023 09:15 WIB
Foto: H Akhmad, anggota DPRD Sidrap Fraksi PKS yang ditangkap terkait narkoba. (dok. istimewa)
Sidenreng Rappang -

Sosok anggota DPRD Sidrap dari Fraksi PKS inisial HA (59) yang ditangkap terkait kasus narkoba telah terjawab. Legislator tersebut bernama Haji Akhmad.

Inisial HA sebelumnya masih belum diketahui. Sementara, legislator dari Fraksi PKS di DPRD Sidrap ada 4 orang, yakni H Akhmad, Ibrahim H Daru, H Abdul Rahman Pabbaja, dan H Arifin Damis. Belakangan, PKS mengungkap sosok HA yang ditangkap polisi tersebut ialah Haji Akhmad.

"Iya. Haji Akhmad (anggota DPRD Fraksi PKS yang tertangkap nyabu)," ungkap Sekretaris DPD PKS Sidrap Muhammad Ali Hafid kepada detikSulsel, Jumat (12/5/2023).


Namun Hafid tak menjelaskan lebih jauh terkait Haji Akhmad yang ditangkap polisi. Dia mengaku menyerahkan kasus yang dialami kadernya itu ke aparat penegak hukum.

"Kami belum ke Polres ini. Tetapi kami pastikan menghargai proses hukum yang berjalan," imbuhnya.

Kendati terjerat kasus hukum, Hafid mengatakan Haji Akhmad masih berstatus kader PKS. Sementara untuk penindakan dari partai akan menunggu hasil pemeriksaan urine apakah positif atau negatif narkoba.

"Kita tunggu hasil urine-nya. Karena polisi bilang tes urine itu 3 hari hasilnya baru ada dari Makassar (Puslabfor)," paparnya.

Terdaftar Maju Caleg

Akhmad rupanya juga masuk dalam daftar bacaleg PKS Sidrap di Pileg 2024. Akhmad maju dengan status petahana.

"Masih masuk kemarin (didaftarkan sebagai bacaleg PKS di KPU)," ungkap Ketua DPD PKS Sidrap Mahmud Yusuf kepada detikSulsel, Kamis (11/5).

Mahmud mengatakan Haji Akhmad didaftarkan sebagai caleg PKS karena saat itu belum diketahui terlibat kasus sabu. Pihaknya juga baru mengetahui jika salah satu kadernya tersandung masalah hukum.

"Kami juga baru tahu informasi setelah ada konfirmasi dari media. Dan (setelah dicek) ternyata memang betul adanya (ditangkap HA). Sementara diproses di kepolisian," paparnya.

Sikap PKS di halaman selanjutnya.




(asm/urw)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork