Durhaka Pria di Luwu Bunuh Ayah Kandung gegara Ditegur Pakai Narkoba

Durhaka Pria di Luwu Bunuh Ayah Kandung gegara Ditegur Pakai Narkoba

Tim detikSulsel - detikSulsel
Senin, 14 Nov 2022 06:45 WIB
Klitih Itu Apa? Pergeseran Makna di Balik SriSultanYogyaDaruratKlitih
Ilustrasi. Foto: detikcom
Luwu -

Tega seorang pria berinisial HA (32) di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) membunuh ayah kandungnya berinisial AM (50) gegara sering ditegur pakai narkoba. Pelaku menghabisi nyawa korban dengan menusuk dada sebelah kiri menggunakan sendok makan.

"Jadi ini memang pelaku kan anak kandung sering dimarah-marahi," kata Kasat Reskrim Polres Luwu AKP Muhammad Saleh kepada detikSulsel, Minggu (13/11/2022).

Awalnya korban dan pelaku terlibat cekcok di depan Pustu Pengka Salu, Desa Bunga Eja, Kecamatan Kamanre, Luwu pada Minggu (13/11) sekitar pukul 12.30 Wita. Warga yang melihat keduanya cekcok sempat melerai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berdasarkan informasi, saksi melihat pelaku dan korban berkelahi di mana pelaku dalam posisi memeluk korban di depan Pustu Pengka Salu," kata Saleh.

Saat kejadian warga menarik pelaku HA. Warga lalu melihat tangan dan paha pelaku bersimbah darah sementara korban sudah tidak sadarkan diri.

ADVERTISEMENT

"Saksi berlari mendatangi keduanya lalu melerai dengan cara merangkul dan menarik pelaku dari tubuh korban, setelah melerai melihat tangan dan paha pelaku bersimbah darah sedangkan korban terluka pada bagian dada sebelah kiri serta sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri," terangnya.

Pelaku menikam korban di bagian dada sebelah kiri menggunakan sendok makan yang telah dibuat jadi runcing. Luka tersebut diduga menjadi penyebab korban meninggal.

"Dia (pelaku) tikam korban pada bagian dada sebelah kiri pakai sendok makan, dia bikin-bikin (kasi runcing)," imbuhnya.

Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit (RS) Batara Guru Belopa untuk mendapatkan perawatan. Pelaku sempat meminta bantuan untuk membawa ayahnya ke RS.

"Pelaku dan saksi segera meminta bantuan warga sekitar lalu membawa korban ke rumah sakit Batara Guru Belopa untuk mendapatkan perawatan," tuturnya.

Pelaku Residivis Narkoba

Saleh mengungkapkan pelaku merupakan residivis narkoba. Dia menduga pelaku tega menganiaya ayahnya hingga tewas karena emosi dan dendam sering dimarahi gegara narkoba.

"Dia ini kan juga mantan residivis kasus narkoba, dia dimarah-marahi dan mungkin dia dendam selalu dimarah-marahi makanya berkelahi sama bapaknya," tuturnya.

Saleh mengatakan pelaku dalam pengejaran polisi karena langsung melarikan diri usai menikam ayahnya. Pelaku kabur saat ayahnya dibawa ke rumah sakit.

"Kasus ini sementara dalam penyidikan dan pelaku sampai saat ini sementara kami cari karena melarikan diri," imbuhnya.




(hsr/asm)

Hide Ads