Bacaan Doa Dhuha Lengkap Tulisan Arab, Latin, serta Artinya

Bacaan Doa Dhuha Lengkap Tulisan Arab, Latin, serta Artinya

Rada Dhe Anggel - detikSulsel
Jumat, 26 Jul 2024 05:00 WIB
Ilustrasi doa
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/PeopleImages)
Makassar -

Umat muslim dianjurkan membaca doa setelah melaksanakan sholat dhuha. Lantas, seperti apa bacaan doa setelah sholat dhuha?

Dikutip dari laman resmi Muhammadiyah, sholat dhuha merupakan salah satu ibadah sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan kaum muslimin. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ: أَوْصَانِى خَلِيلِى صلى الله عليه وسلم بِثَلاَثٍ: بِصِيَامِ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ، وَرَكْعَتَىِ الضُّحَى، وَأَنْ أُوتِرَ قَبْلَ أَنْ أَرْقُدَ. (رواه مسلم)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Dari Abu Hurairah (diriwayatkan bahwa) ia berkata: "Kawan karibku (Rasulullah) shallallahu 'alaihi wasallam mewasiatiku tiga hal: Puasa tiga hari pada setiap bulan, shalat dhuha dua rakaat, dan shalat witir sebelum tidur" (HR. Muslim).

Setelah mengerjakan ibadah sunnah ini, terdapat doa yang dianjurkan untuk dipanjatkan kepada Allah SWT. Doa tersebut berisi puji-pujian, permohonan ampun, hingga permintaan kelancaran rezeki.

ADVERTISEMENT

Bagi detikers yang ingin mengamalkannya, berikut bacaan doa setelah sholat dhuha lengkap Arab, Latin, dan artinya. Simak, yuk!

Doa Setelah Sholat Dhuha

Melansir laman NU Online, doa-doa setelah sholat dhuha ditemukan dalam kitab-kitab fiqih mazhab Syafi'i yaitu I'anatut Thalibin, Tuhfatul Muhtaj, dan Hasyiyatul Jamal. Nah, berikut bacaan doanya lengkap dalam tulisan Arab, Latin, dan artinya:

1. Doa Pertama

اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ

Arab Latin: Allāhumma innad dhuhā'a dhuhā'uka, wal bahā'a bahā'uka, wal jamāla jamāluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ishmata ishmatuka.

Artinya: "Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu."

2. Doa Kedua

اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعْسِرًا (مُعَسَّرًا) فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

Arab Latin: Allāhuma in kāna rizqī fis samā'i fa anzilhu, wa inkāna fil ardhi fa akhrijhu, wa inkāna mu'siran (mu'assaran) fa yassirhu, wa in kāna harāman fa thahhirhu, wa inkāna ba'īdan fa qarribhu, bi haqqi duhā'ika wa bahā'ika wa jamālika wa quwwatika wa qudratika. ātinī mā atayta 'ibādakas shālihīn.

Artinya: "Wahai Tuhanku, jika rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah. Jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah. Jika sukar atau dipersulit (kudapat), mudahkanlah. Jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah. Jika jauh, dekatkanlah dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang salih."

3. Doa Ketiga

اَللهُمَّ بِكَ أُصَاوِلُ وَبِكَ أُحَاوِلُ وَبِكُ أُقَاتِلُ

Arab Latin: Allāhumma bika ushāwilu, wa bika uhāwilu, wa bika uqātilu.

Artinya: Dengan-Mu, aku menerjang. Dengan-Mu, aku berupaya. Dengan-Mu, aku berjuang.

4. Doa Keempat

Doa berikut dibaca sebagai penutup doa sholat dhuha. Doa ini dibaca sebanyak 40 atau 100 kali jika memungkinkan. Berikut lafaznya:

رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ

Arab Latin: Rabbighfir lī, warhamnī, wa tub 'alayya, innaka antat tawwābur rahīm.

Artinya: "Tuhanku, ampunilah aku. Kasihanilah daku. Terimalah tobatku. Sungguh, Kau maha penerima tobat dan maha penyayang." [1]

Waktu Mengerjakan Sholat Dhuha

Waktu sholat dhuha sebenarnya dimulai saat matahari terbit hingga terasa panas menjelang sholat Dhuhur. Jika diperkirakan waktu tersebut dimulai sekitar jam 07.00 hingga pukul 11.00.

Namun, adapun waktu yang paling dianjurkan untuk melaksanakan sholat dhuha, yakni sekitar pukul 09.00 pagi. Imam Muslim meriwayatkan:

عَنْ زَيْدِ بْنِ أَرْقَمَ رضي اللهُ عنه: أَنَّهُ رَأَى قَوْمًا يُصَلُّونَ مِنَ الضُّحَى، فَقَالَ: أَمَا لَقَدْ عَلِمُوا أَنَّ الصَّلاَةَ في غَيْرِ هذِهِ السَّاعَةِ أَفْضَلُ؟ إِنَّ رَسُولَ اللهِ ﷺ قَالَ: صَلاَةُ الأَوَّابِينَ حِيْنَ تَرْمَضُ الْفِصَالُ (رواه مسلم)

Artinya: "Diriwayatkan dari Zaid bin Arqam radliyallahu 'anh, sungguh ia pernah melihat segolongan orang melakukan shalat dhuha, lalu ia berkata: 'Tidakkah kalian tahu, bahwa sholat dalam waktu ini lebih utama? Sungguh Rasulullah SAW bersabda: 'Shalat kaum awwâbîn (shalat dhuha) adalah saat kaki anak-anak unta merasakan panasnya bumi karena terik matahari'" (HR Muslim; lihat Abu Zakariya Yahya bin Syaraf an-Nawawi, Syarhun Nawawi 'alâ Shahîh Muslim, [Bairut, Dâr Ihyâ'it Turâtsil 'Arabi, 1292 H], juz VI: 30).

Tata Cara Sholat Dhuha

Cara pelaksanaan sholat dhuha sama seperti sholat sunah lainnya. Akan tetapi, terdapat beberapa surah pendek yang dianjurkan untuk dibacakan pada masing-masing rakaat sholat dhuha.

Untuk lebih jelasnya, berikut tata cara sholat dhuha untuk dua rakaat atau lebih:

1. Membaca niat

أُصَلَّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ لِلَّهِ تَعَالَى اللَّهُ أَكْبَرُ

Arab Latin: Ushalli sunnatadh dhuha rak'ataini mustaqbilal qiblati lillâhi taʼală. Allâhu Akbar.

Artinya: "Saya niat salat sunah dhuha dua rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Taala." Allahu Akbar.

2. Rakaat pertama membaca Al-Fatihah dan surat Asy-Syams

3. Rakaat kedua membaca Al-fatihah dan Adh-dhuha

4. Apabila ingin dikerjakan lebih dari satu kali (dua rakaat), maka setiap rakaat awal membaca surah Al-Fatihah dan Al-Kafirun

5. Setiap rakaat kedua membaca Al-Fatihah dan Al-Ikhlas

6. Sholat diakhiri dengan berdzikir dan berdoa

Keutamaan Sholat Dhuha

Masih dilansir dari laman resmi NU Online, terdapat sejumlah keutamaan dan keistimewaan yang bisa didapatkan apabila mengerjakan sholat dhuha. Berikut penjelasannya:

1. Dicukupi Kebutuhannya

Seseorang yang rutin melaksanakan sholat dhuha akan senantiasa dicukupi kebutuhannya. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW berikut:

Artinya: "Sesungguhnya Allah berfirman, 'Wahau anak Adam, cukuplak bagi-Ku empat rakaat pada awal hari, maka Aku akan mencukupimu pada sore harimu"

2. Diganjar Rumah di Surga

Sholat dhuha juga memiliki keutamaan bagi yang mengamalkannya yaitu dibuatkan rumah di surga. Diriwayatkan oleh Ibnu Majah bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda:

Artinya: "Siapa saja yang mengerjakan salat dhuha 12 rakaat, Allah akan membuatkan untuknya sebuah istana yang terbuat dari emas di surga." (HR Ibnu Majah)

3. Mendapat Pahala Haji dan Umrah

Seseorang yang mengerjakan sholat dhuha, niscaya akan mendapatkan pahala setara dengan haji dan umrah. Dari Anas RA, Rasulullah SAW bersabda:

Artinya: "Barang siapa mengerjakan salat Fajar (Subuh) berjamaah, kemudian ia (setelah usai) duduk mengingat Allah hingga terbit matahari, lalu ia mengerjakan salat dua rakaat (dhuha), niscaya ia mendapatkan pahala seperti pahala haji dan umrah yang sempurna, sempurna, sempurna."

4. Diampuni Dosa-dosanya

Keutamaan selanjutnya dari sholat dhuha yakni dapat diampuni dosa-dosanya. Diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda:

Artinya: "Barang siapa menjaga salat dhuha, maka dosa-dosanya diampuni, walaupun dosanya itu sebanyak buih di lautan." (HR at-Tirmidzi)

5. Diberi Kedudukan Istimewa

Orang-orang yang mengerjakan sholat dhuha akan diberikan kedudukan yang istimewa oleh Allah SWT. Dari Abu Dzar RA, Rasulullah SAW pernah bersabda sebagai berikut:

Artinya: "Apabila engkau mengerjakan dua rakaat salat dhuha maka engkau tidak dicatat sebagai hamba yang lalai, atau empat rakaat maka engkau akan dicatat sebagai hamba yang muhsinin (berbuat baik), atau enam rakaat engkau akan dicatat sebagai hamba yang taat, atau delapan maka engkau akan dicatat sebagai hamba yang juara (sukses), atau sepuluh rakaat maka pada hari ini dosamu tidak dicatat, atau 12 rakaat maka Allah akan membangunkan rumah di surga."

Demikianlah bacaan doa setelah sholat dhuha lengkap Arab, Latin, dan artinya. Jangan lupa diamalkan ya, detikers!




(edr/alk)

Hide Ads