6 Jenis Makanan Ini Mampu Turunkan Kadar Trigliserida yang Tinggi

6 Jenis Makanan Ini Mampu Turunkan Kadar Trigliserida yang Tinggi

Tim detikHealth - detikSulsel
Senin, 27 Feb 2023 23:10 WIB
Manfaat Alpukat
Ilustrasi (Foto: iStock)
Jakarta -

Trigliserida merupakan jenis lemak yang berada dalam darah. Saat makan, kalori yang tidak diperlukan tubuh akan berubah menjadi trigliserida.

Dilansir dari detikHealth, di antara waktu makan, hormon akan melepas trigliserida untuk menjadi energi. Lemak jenis tersebut biasanya berada pada pinggul atau di perut.

Diketahui, saat mengkonsumsi banyak kalori ketimbang yang dibakar, maka tubuh dapat berisiko terkena hipertrigliseridemia atau trigliserida tinggi. Ketika kadar lemak tersebut tinggi, maka itu dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perlu diketahui, trigliserida berbeda dengan kolesterol. Kalau trigliserida menyimpan kalori yang tidak terpakai dan menyediakan energi untuk tubuh. Sedangkan kolesterol digunakan untuk membangun sel dan hormon tertentu.

Untuk mengecek kadar trigliserida dapat menggunakan Pedoman Pendidikan Kolesterol Nasional (National Cholesterol Education Program). Adapun informasinya sebagai berikut.

ADVERTISEMENT

Kadar normal: kurang dari 150 mg per desiliter

Batas tinggi: 150 hingga 199

Tinggi: 200 hingga 499

Sangat tinggi: 500 atau lebih

Makanan Penurun Kadar Trigliserida

Makanan yang dikonsumsi memiliki peran penting dalam produksi trigliserida. Sejumlah makanan tertentu bahkan dapat membantu menurunkan kadar darah.

Berikut 6 jenis makanan yang bisa membantu menurunkan kadar trigliserida.

1. Protein Kedelai

Makanan yang pertama yang mampu menurunkan kadar trigliserida adalah protein kedelai. Ketika protein tersebut dikonsumsi sebanyak 25 gram per hari, maka dapat menurunkan trigliserida dalam darah secara efektif.

Ada beberapa makanan yang mengandung protein, yakni kedelai, edamame, tahu, dan tempe.

Diketahui, tempe merupakan produk makanan fermentasi yang memiliki nilai gizi yang tinggi ketimbang kedelai yang tidak difermentasi. Jika ingin mengganti sumber protein hewani, tempe ataupun produk kedelai yang difermentasi memiliki efek penurun trigliserida yang kuat.

2. Ikan

Ada tiga jenis ikan yang juga mampu menurunkan kadar trigliserida, yakni ikan sarden, salmon, dan kembung. Tiga ikan ini memiliki kandungan lemak omega-3.

Selain berfungsi untuk menurunkan kadar trigliserida, lemak omega-3 juga dapat membantu menjaga kesehatan lainnya. Seperti mengurangi peradangan, mendukung kesehatan usus dan otak, serta menurunkan kolesterol.

Tiga jenis ikan ini telah terbukti dapat menurunkan kadar trigliserida secara signifikan apabila dikonsumsi secara rutin.

3. Alpukat

Alpukat adalah salah satu jenis buah-buahan yang dapat menurunkan kadar trigliserida. Diketahui alpukat merupakan buah berlemak tinggi dan kaya akan sumber asam lemak tak jenuh.

Penelitian telah menunjukkan bahwa mengkonsumsi alpukat sebagai makanan penganti lemak jenuh, lemak trans, dan karbohidrat secara signifikan dapat mengurangi kadar trigliserida.

Tak hanya itu, lemak tak jenuh dalam alpukat juga baik dalam menurunkan kadar gula darah jika dibandingkan jenis lemak lainnya.

4. Biji Gandum atau Quinoa

Diketahui, biji gandum memiliki kandungan protein dan mineral yang cukup tinggi. Selain itu, makanan ini juga memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan obesitas.

Dari hasil penelitian, mengkonsumsi seperempat cangkir atau 50 gram biji gandum sehari selama 12 minggu, mampu mengurangi kadar trigliserida pada orang dewasa yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas.

5. Gandum

Oatmeal, buckwheat, dan barley adalah makanan yang memiliki peranan dalam mengurangi risiko penyakit jantung. Secara efektif, oatmeal terbukti menurunkan kolesterol total dan kadar gula darah.

Sementara buckwheat, barley, dan millet telah terbukti menurunkan kadar trigliserida hingga 74 persen.

6. Bawang Putih

Makanan yang terakhir yang mampu menurunkan kadar trigliserida adalah bawang putih. Diketahui, bawang putih memiliki sifat anti-hiperlipidemia yang baik untuk mencegah kolesterol dan trigliserida.

Dalam sebuah penelitian, saat mengonsumsi 100 mg bawang putih mentah yang dihancurkan dua kali sehari selama 4 minggu dapat secara signifikan mengurangi trigliserida.




(edr/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads