Ombudsman Buka Peluang Periksa Danny Terkait Polemik Seleksi BUMD Makassar

Ombudsman Buka Peluang Periksa Danny Terkait Polemik Seleksi BUMD Makassar

Tim detikSulsel - detikSulsel
Jumat, 12 Agu 2022 08:45 WIB
Walkot Makassar Danny Pomanto (Ibnu Munsir/detikcom).
Foto: Walkot Makassar Danny Pomanto (Ibnu Munsir/detikcom).
Makassar -

Ombudsman Perwakilan Sulawesi Selatan (Sulsel) terus mendalami dugaan maladministrasi seleksi direksi dan dewas BUMD Makassar. Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto berpeluang diperiksa dalam polemik lelang jabatan tersebut.

Asisten Pemeriksa Ombudsman Sulsel, Hasrul Eka Putra K mengatakan, sejumlah pihak dalam unsur tim seleksi (timsel) hingga panitia seleksi (pansel) sudah dimintai keterangan. Sejauh ini pihaknya masih melakukan pendalaman pemeriksaan.

"Jadi ada kemungkinan kami harus melakukan dulu pendalaman apakah kami akan memanggil pansel dan apakah butuh keterangan wali kota untuk memberikan haknya sebagai juga pemegang otoritas tertinggi dalam proses seleksi," tutur Hasrul saat dikonfirmasi pada Kamis (11/8/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencana tersebut setelah Ombudsman Sulsel rampung melakukan pemeriksaan terhadap Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar M Ansar sebagai Ketua Timsel BUMD Makassar. Ansar diperiksa di kantor Ombudsman pada Kamis (11/8).

Pemeriksaan tersebut sebagai tindak lanjut adanya laporan peserta seleksi yang menganggap ada dugaan maldaministrasi dalam seleksi direksi dan dewas BUMD Makassar. Dugaan pelanggaran tersebut dalam bentuk penyimpangan prosedur, konflik kepentingan dan penyalahgunaan kewenangan.

ADVERTISEMENT

"(Ansar diperiksa) Soal bagaimana prosedur yang sudah dijalankan kemarin dalam proses seleksi. Kedua bagaimana proses penunjukan unsur pemerintah dalam proses seleksi. Ketiga, soal bagaimana kemudian kewenangan-kewenangan dari tim seleksi itu sendiri," urai dia.

Hasrul mengaku pihaknya juga sudah memeriksa sejumlah unsur pansel direksi dan dewas BUMD Makassar. Salah satunya Ketua Pansel, Andi Siswanta Attas yang juga Kepala BKPSDM Kota Makassar.

"Sebelumnya kami sudah memeriksa ketua pansel, Siswanta, kemudian tadi juga pak sekretaris timsel tadi juga hadir. Kemudian pak sekda, tiga orang dalam kapasitas timsel dan pansel," imbuhnya

Ombudsman Sulsel menargetkan agenda pemeriksaan dan pengumpulan bahan keterangan sekaitan dugaan maladministrasi seleksi BUMD Makassar akan dirampungkan pekan ini.

"Minggu ini akan kami rampungkan. Mungkin minggu depan ada lagi tindak lanjut setelahnya," pungkasnya.

Ketua Timsel BUMD Diperiksa 2 Jam

Asisten Pemeriksa Ombudsman Sulsel, Hasrul Eka Putra K menerangkan, Sekda Makassar dalam kapasitasnya sebagai Ketua Timsel BUMD Makassar diperiksa selama 2 jam.

"Dua jam tadi diperiksa, jam 11 sampai jam 1 (siang)," ungkap Hasrul.

Dari hasil pemeriksaan sementara, Ombudsman mengklaim sudah mendapati sejumlah temuan. Hanya saja pihaknya enggan berspekulasi soal temuan yang dimaksud.

"Tadi sudah ada beberapa temuan sementara, tapi setelah ini kami masih menelaah dulu akan kami tuangkan dalam laporan akhir hasil pemeriksaan," tandasnya.

Simak respons Ketua Timsel BUMD Makassar di halaman selanjutnya.

Penjelasan M Ansar Usai Diperiksa

Sementara Ketua Timsel BUMD Makassar M Ansar menuturkan dirinya hanya memberikan keterangan sesuai pelaksanaan seleksi BUMD Makassar yang prosesnya sudah selesai.

"Jadi pertanyaannya cuman satu. Saya menjelaskan apa yang saya lakukan sebagai timsel, yang penting kita jelaskan apa yang saya lakukan, saya tidak mungkin jelaskan apa yang tidak saya lakukan," beber Ansar.

Menurut Sekda Kota Makassar ini pelaksanaan seleksi BUMD sudah berjalan sesuai prosedur. Namun adanya dugaan pelanggaran yang dilaporkan diserahkan sepenuhnya ke pihak Ombudsman Sulsel.

"Yang penting kita bicara prosedur saja, kalau kita bicara prosedur silahkan. Apa adanya saya, kalau ada prosedur dan panduan kita ikuti," pungkasnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Danny Lantik Pejabat Hasil Seleksi BUMD

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto diketahui sudah melantik pejabat direksi dan dewas hasil seleksi BUMD. Pelantikan digelar di Baruga Anging Mammiri Rumah Jabatan Wali Kota Makassar, Selasa (19/7).

"Pertama saya ucapkan selamat kepada kita semua. Fokus kepada pekerjaan. Intinya perusahaan daerah itu adalah PAD. Sekali lagi, intinya perusahaan daerah itu adalah PAD," tegas Danny usai melantik pejabat BUMD.

Diketahui Danny melantik 22 direksi dan 23 dewas di 5 BUMD Makassar yang dilelang, yakni PDAM, PD Pasar Makassar Raya, PD Parkir Makassar, dan PD Terminal Makassar Metro. Sementara pelantikan direksi dan dewas PT Bank Perkreditan Rakyat masih menunggu rekomendasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Izinkan saya menyampaikan permohonan maaf kalau ada kesalahan, insyaallah itu adalah hal-hal yang di luar dari pada kemampuan kami," terangnya.

Halaman 2 dari 3
(sar/hmw)

Hide Ads