Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman akan mengulurkan bantuan untuk dua warganya yang menjadi korban penembakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Uluran tangan disiapkan setelah salah satu korban asal Gowa, Anwar Sauki Daeng Paewa masih koma sehingga butuh biaya RS dan ongkos pemulangan setidaknya Rp 100 juta.
Anwar Sauki Daeng Paewa saat ini masih koma di rumah sakit. Pihak keluarga kini kesulitan memenuhi biaya pengobatan dan rencana pemulangan korban.
"Ini kendala masalah dananya. Belum ada juga (bantuan) dari pemerintah, masih donasi sekeluarga," ujar sepupu korban, Nur Alamsyah saat ditemui detikSulsel, Kamis (14/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nur mengatakan, Anwar saat ini setidaknya memerlukan uang hingga Rp 100 juta. Biaya tersebut merupakan biaya operasi Anwar yang sudah dilakukan pada hari ini.
"Informasinya sudah dioperasi ini hari. Untuk operasinya ini sekitar Rp40 juta lebih. Rp100 jutaan lebih. Semua mi itu. Ongkos rumah sakit, pulang," kata Nur.
Menurut Nur, keluarga masih bersusah payah menggalang dana untuk menebus biaya rumah sakit senilai Rp 40 juta tersebut. Rekan kolega korban telah menggalang dana untuk menebus biaya tersebut namun belum tercukupi.
"Ini sekarang patungan dengan keluarga. Kalau di sana, patungan teman ojeknya. Masih dikumpul ini (uang dari keluarga)," tutur Nur.
Saat ini pihak keluarga korban masih mengumpulkan dana sembari berharap uluran para dermawan. Termasuk bantuan pemerintah yang diharapkan turut membantu korban keganasan kelompok teroris ini.
"Harapannya ya pemerintah. ini kan korban KKB. Didengar juga di berita, Kapoldanya bilang korban penembakan KKB. Gimana ya, supaya bisa dibantu untuk pulang ke sini," harapnya.
Gubernur Sulsel Ulurkan Bantuan
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman turut buka suara terkait kedua warga Sulsel yang menjadi korban. Gubernur Andi mengatakan pihaknya bersiap memulangkan, khususnya untuk korban Anwar yang masih koma di rumah sakit.
Gubernur Andi juga mengatakan pihaknya menyiapkan santunan untuk Saleno Lolo yang jenazahnya sudah tiba di Toraja Utara. Dia memastikan Pemprov Sulsel akan memberikan perhatian terhadap kedua korban.
"Kita pulangkan. Termasuk santunan kepada korban meninggal," ungkap Gubernur Andi kepada detikSulsel, Kamis (14/4/2022).
Namun Gubernur Andi belum memastikan kapan bantuan diberikan. Dia mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan bantuan tersebut.
"Tim Pemprov lagi bekerja ya (untuk kedua korban)," tukas Andi Sudirman.
(tau/hmw)