Meski sudah tertembak dari dekat, Letkol Slamet Riyadi melompat dari jip dan mengejar musuh. Insiden itu menjadi faktor pemitosan Slamet Royadi kebal peluru.
Perobohan tembok eks Keraton Kartasura menggunakan ekskavator membuat kaget warga dan sejumlah pihak lainnya. Peristiwa ini akhirnya berbuntut panjang.