Uni Emirat Arab belum lama ini meresmikan "Abrahamic Family House", sebuah kompleks antaragama yang menampung masjid, gereja, dan sinagog pertama yang dibangun khusus di negara Teluk Arab.
Dirancang oleh arsitek terkenal Ghana-Inggris David Adjaye, proyek ini menggabungkan beberapa gaya arsitektur yang secara tradisional ditemukan di masjid, gereja, dan sinagog di seluruh dunia.
Struktur tersebut mengambil inspirasi dari tiga agama Ibrahim dan dimaksudkan untuk merangkum kesamaan mereka.
Meskipun sepenuhnya unik, setiap bangunan adalah kubus berukuran 30 meter (98 kaki) kali 30 meter. Desain pemersatu dimaksudkan untuk memberikan dasar bersama dari mana toleransi dan pemahaman dapat dipromosikan, kata Adjaye.
(dna/zlf)