Kalimantan Selatan (Kalsel) memiliki beragam tempat wisata yang memukau. Ada perbukitan hijau, air terjun yang menyegarkan, hingga kekayaan budaya sungai yang legendaris.
Buat detikers yang ingin berwisata akhir tahun atau saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), berikut 10 destinasi wisata unggulan yang patut masuk dalam daftar kunjungan kamu.
1. Bukit Sapu Angin
Terletak di Kabupaten Tanah Laut, Bukit Sapu Angin menawarkan panorama alam yang menenangkan jiwa. Lokasinya tidak jauh dari Bukit Gelatik, menjadikannya destinasi favorit bagi pecinta alam yang ingin menikmati suasana asri.
Daya tarik utama tempat ini adalah keindahan alamnya yang masih terjaga. Terdapat hamparan rumput hijau yang luas di mana wisatawan dapat menyaksikan hewan ternak merumput dengan bebas, menciptakan suasana pedesaan yang damai.
Bagi penggemar kegiatan luar ruang, bukit ini adalah lokasi yang sempurna untuk berkemah. Wisatawan dapat mendirikan tenda untuk bermalam sembari menanti momen magis matahari terbenam (sunset) di sore hari dan matahari terbit (sunrise) yang memukau keesokan paginya.
2. Air Terjun Haratai
Tersembunyi di Desa Haratai, Kecamatan Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Air Terjun Haratai menyuguhkan kesegaran alami di tengah hutan tropis. Meskipun harus menempuh perjalanan dengan berjalan kaki yang cukup jauh, rasa lelah akan terbayar dengan keindahan air terjun yang menjulang dan menyegarkan.
Suasana di sekitar air terjun masih sangat asri, cocok untuk wisatawan yang ingin berendam dan melepas penat dari hiruk-pikuk kota. Adapun tiket masuknya sekitar Rp 5.000.
3. Loksado Bamboo Rafting
Masih di kawasan Hulu Sungai Selatan, atraksi Bamboo Rafting di Loksado menawarkan petualangan menyusuri Sungai Amandit yang memacu adrenalin sekaligus memanjakan mata. Berbeda dengan arung jeram biasa yang menggunakan perahu karet, di sini wisatawan akan menaiki rakit bambu tradisional (lanting) yang dikendalikan oleh joki berpengalaman.
Selama perjalanan sekitar 3 jam, wisatawan akan dibuat takjub oleh pemandangan hutan hujan tropis yang rimbun, tebing-tebing tinggi yang eksotis, serta air terjun kecil di sepanjang aliran sungai. Dengan biaya sekitar Rp 300 ribu per perjalanan, pengalaman naik rakit bambu ini menjadi kenangan tak terlupakan saat berkunjung ke Kalimantan Selatan.
(bai/bai)